BANDUNG,LENTERAJABAR.COM - Program Kampung Keluarga Berencana (KB) tidak hanya untuk mengontrol
angka kelahiran, tapi juga untuk membangun masyarakat yang berkualitas
mulai dari ruang lingkup keluarga. Program Kampung KB juga saat ini
menjadi fokus perhatian Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana
Nasional (BKKBN).
Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Barat Sugilar
menuturkan, program kampung KB selain untuk menekan angka kelahiran yang
semakin tinggi, tapi juga untuk menciptakan masyarakat yang
berkualitas dan sejahtera.
Menyikapi hal tersebut pihaknya mengelar kegiatan dengan tema"Melalui rapat koordinasi teknis dan kemitraan kita dukung program
kependudukan,keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK) untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia Jawa Barat"
“Gambaran program mengajak partisipasi
masyarakat lebih baik lagi melalui kampung KB, bagaimana menciptakan KB
yang berkualitas dari segi pendidikan, kesehatan, dan ekonomi untuk
mensejahterakan masyarakat,” tutur Sugilar pada wartawan di Hotel Grand
Royal Panghegar Bandung, Rabu(22/2).
Selain itu dia juga
menambahkan, terdapat sejumlah kendala dalam program kampung KB, yakni
dari sosialisasi dalam meningkatkan partisipasi masyarakat.
“Kendalanya
dalam pembentukan kampung KB yaitu memberikan sosialisasi yang
benar-benar dipahami, bagaimana dengan adanya kampung KB untuk
meningkatkan partisipasi masyarakat khususnya di daerah-daerah yang
terpencil,” imbuhnya.