BANDUNG,LENTERAJABAR.COM - Kepolisian Resor Kota Besar Bandung mengerahkan 2.095 personel gabungan
untuk menjaga rumah warga yang ditinggal mudik untuk mengantisipasi
dari aksi pencurian.
"Selama mudik, memang ada kerawanan. Akan tetapi, kita sudah siap melakukan pengamanan," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo di Bandung .
Hendro mengatakan, personel gabungan yang terdiri atas Hansip, Babinsa, RT, RW, dan kelurahan akan melakukan Sistem Keamanan Keliling (Siskamling) di rumah-rumah yang ditinggalkan warga untuk mudik.
"Anggota Quick Respons akan rutin berpatroli ke rumah-rumah warga," katanya.
Ia mengingatkan, kepada masyarakat yang akan hendak pergi mudik, untuk mengecek kembali kondisi rumahnya, serta memastikan tidak ada barang-barang elektronik yang masih tersambung dengan listrik.
"Sementara untuk kendaraan yang tidak dibawa mudik simpan saja di rumah masing-masing. Nanti kita akan rutin mengecek dan siap mengamankan," katanya dikutip Antara.(Red)
"Selama mudik, memang ada kerawanan. Akan tetapi, kita sudah siap melakukan pengamanan," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo di Bandung .
Hendro mengatakan, personel gabungan yang terdiri atas Hansip, Babinsa, RT, RW, dan kelurahan akan melakukan Sistem Keamanan Keliling (Siskamling) di rumah-rumah yang ditinggalkan warga untuk mudik.
"Anggota Quick Respons akan rutin berpatroli ke rumah-rumah warga," katanya.
Ia mengingatkan, kepada masyarakat yang akan hendak pergi mudik, untuk mengecek kembali kondisi rumahnya, serta memastikan tidak ada barang-barang elektronik yang masih tersambung dengan listrik.
"Sementara untuk kendaraan yang tidak dibawa mudik simpan saja di rumah masing-masing. Nanti kita akan rutin mengecek dan siap mengamankan," katanya dikutip Antara.(Red)