GARUT,LENTERAJABAR.COM -Tingginya mobilitas dan padat jalur lalulintas yang dilalui para pemudik ,sebanyak 67 pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Kabupaten Garut, Jawa Barat, akan disiagakan selama 24 jam untuk melayani masyarakat maupun pemudik yang sakit saat arus mudik dan balik Hari Raya Lebaran.
Kepala Dinas Kesehatan Garut Tenny Rifai mengatakan,"Puskesmas dan posko kesehatan akan diefektifkan mulai H-7 hingga H+7 Lebaran," ungkapnya kepada wartawan di Garut, Rabu(14/6).
Lebih lanjut dikataknnya,Pemerintah Kabupaten Garut melalui Dinas Kesehatan Garut berupaya memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal dengan menyiagakan puskesmas dan posko di sepanjang jalur mudik.
Dia berharap pelayanan kesehatan itu dapat membantu pemudik yang mengeluhkan sakit atau kelelahan saat di perjalanan."Masyarakat bisa memanfaatkan pelayanan kesehatan apabila mengeluhkan sakit ringan seperti pusing, atau mual-mual," katanya.
Menurut Tenny selain tempat pelayanan kesehatan, disiapkan juga 1.700 tenaga medis terdiri dari dokter, perawat dan bidan.
Petugas itu, lanjut dia, siap memberikan pelayanan kepada masyarakat saat musim mudik maupun saat libur Lebaran."Obat-obatan juga disiapkan di masing-masing puskesmas dan posko kesehatan," katanya.
Sementara itu, posko kesehatan disiagakan di jalur rawan kemacetan dan terminal di Garut bersamaan dengan pos pengamanan polisi.(Red/Saj)
Kepala Dinas Kesehatan Garut Tenny Rifai mengatakan,"Puskesmas dan posko kesehatan akan diefektifkan mulai H-7 hingga H+7 Lebaran," ungkapnya kepada wartawan di Garut, Rabu(14/6).
Lebih lanjut dikataknnya,Pemerintah Kabupaten Garut melalui Dinas Kesehatan Garut berupaya memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal dengan menyiagakan puskesmas dan posko di sepanjang jalur mudik.
Dia berharap pelayanan kesehatan itu dapat membantu pemudik yang mengeluhkan sakit atau kelelahan saat di perjalanan."Masyarakat bisa memanfaatkan pelayanan kesehatan apabila mengeluhkan sakit ringan seperti pusing, atau mual-mual," katanya.
Menurut Tenny selain tempat pelayanan kesehatan, disiapkan juga 1.700 tenaga medis terdiri dari dokter, perawat dan bidan.
Petugas itu, lanjut dia, siap memberikan pelayanan kepada masyarakat saat musim mudik maupun saat libur Lebaran."Obat-obatan juga disiapkan di masing-masing puskesmas dan posko kesehatan," katanya.
Sementara itu, posko kesehatan disiagakan di jalur rawan kemacetan dan terminal di Garut bersamaan dengan pos pengamanan polisi.(Red/Saj)