Seperti yang terjadi di DPD KNPI Jabar,saking semangatnya berorganisasi masing-masing merasa menjadi pengurus,menyikapi hal tersebut DPRD Jabar untuk memfasilitasi penyelesaian dualisme kepengurusan DPD KNPI Jawa Barat antara Kubu Saca Suhendi (versi kongres Papua dibawah kepemimpinan Rifat Darus,) dan Siti Aisyah (Kongres Luar Biasa versi Fahd A Rafik), melalui rapat dengan pihak-pihak terkait ternyata tidak kesampaian, Rapat tidak menyelesaikan permasalahan.
Jajaran DPRD Jabar melalui Komisi V memfasiltasi penyelesaian kisruh dualisme tersebut kepengurusan tersebut dengan menggelar rakor yang diikuti oleh kedua kubu tersebutdi Kantor DPRD Jabar . Jl. Diponegoro Bandung kemarin .
Ketua Komisi V DPRD Jabar yang menjadi tuan rumah pertemuan tersebut Syamsul Bachri, SH,.MBA menyatakan belum bisa menyelesaikan kisruh dualisme pimpinan KNPI karena diantaranya terlalu banyak masukan dari pendapat dari kedua kubu tersebut.
Dari pemantauan rakor yang berlangsung 2 jam lebih tak bisa menghasilkan langkah penyelesaian sehingga penyelesaian kisruh masih buntu,untuk di carikan sousi terbaik bagi wadah pemuda di Jawa Barat tersebut.(Red//Sbd)
