Sesuai penandatangan Wali Kota Bandung menyampaikan bahwa ada sekitar 300an software yang bisa dicopy atau diadopsi oleh Pemkot Bima.
"Silahkan Pemkot Bima memilih sendiri software-software yang dibutuhkan dan sesuai dengan Pemkot Bima," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan wali kota, software-software tersebut berbagai macam jenisnya, seperti infrastruktur, anggaran, ekonomi dan lain-lainnya.
"Software macam-macam, kalau anggaran ada e-budgeting, ada juga untuk tunjangan kinerja ASN nama aplikasinya e-rk, dan masih banyak yang lainnya," jelasnya.
Wali Kota Bandung juga mempersilahkan kepada Pemkot Bima apabila ingin lebih tahu mengenai software-software yang ada di Kota Bandung untuk datang langsung ke Kota Bandung.
"Silahkan berkunjung ke Kota Bandung agar lebih tahu mengenai software-software tersebut, atau kalau perlu mungkin kita akan kirim tenaga ahlinya ke Bima, "pungkasnya.
Selain melakukan penandatangan kerjasama antara kedua wilayah, Wali Kota Bandung juga memberikan pengalamannya memimpin Kota Bandung selama lebih dari tiga tahun, depan Aparatur Sipil Negara Pemkot Bima dan Muspida Kota Bima.(Red/Adk)
