 |
| Ketua Ormas Terorist Jawa Barat Tatan Sopian |
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM - Dengan ramainya rencana pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018 mendatang,
yang menuai polemik dari kalangan tokoh masyarakat dan LSM, Ketua Ormas
Perkumpulan Terima Roronsokan Istimewa (Terorist) Jawa Baratpun Tatan
Sopian ikut angkat bicara.
Menurut Tatan, Dalam perhelatan Pemilihan Gubernur yang akan datang diharapkan masyarakat Jawa Barat harus cerdas dalam memilih sosok pemimpin Jawa Barat lima tahun yang akan datang.
"Kita memilih pemimpin itu jangan asal coblos, dan terlebih dahulu harus tahu karakteristiknya calon pemimpin yang sudah bekerja secara nyata, contohnya Ridwan Kamil," saran Tatan.
Karena menurut Tatan, Ridwan Kamil yang akrab dipanggil Emil ini, sudah terbukti kinerjanya selama dia menjabat sebagai Walikota Bandung, Kota Bandung disulap menjadi Bersih hidup bersahaja (Berhiber).
"Walaupun saya tidak dekat dengan kang Emil, tapi saya merasakan kinerja beliau, tegas, akurat dan terpercaya, ini sebagai bukti nyata Kota Bandung merupakan Icon Kota yang terkenal semanca negara, itu semua berkat tangan dinginnya Kang Emil,"
Karena tambah Tatan, mengharapkan kepada masyarakat Jawa Barat bila ingin memilih sosok pemimpin harus cerdik, jeli dan dapat dirasakan oleh masyarakat Jawa Barat kedepannya, adil, sejahtera dan lohjinawi. Disamping itu Tatanpun menilai Ridwan Kamil yang yang merupakan tokoh Agamis, dan anak angon yang mengangon kerbaunya untuk diurus bekerja menjadi kota yang terindah serta menghasilkan APBD yang up to date mensejahterakan rakyatnya.
Karena yang membenahkan negara ini yaitu lima orang budak angon yaitu , Jokowi, Ganjar Pranowo, Riesma, Ahok dan Ridwan Kamil.
Kang Emil yang kelak kedepannya sebagai Gubernur, dan wakilnya harus didampingi oleh seorang tokoh Agama, hal ini akan mensejahterakan rakyat Jawa Barat.
"Saya yakin kalau Kang Emil berdampingan dengan budak angon yang paham akan rohani dan nuraninya yang mampu bertausyiah dan ahli dalam beragama untuk mensejahterakan rakyatnya yang berpancasilais," paparnya.
Ditambahkan oleh Tatan, Semoga Kang Emil sukses dan sejahtera dalam memimpin daerah Jawa Barat bersama wakilnya seorang tokoh agama, diharapkan mampu mensejahterakan masyarakat Jawa Barat, "Saya harapkan Kang Emil jangan sampai terpengaruh oleh politik De Vide Et Impera (politik adu domba) dan saya yakin Kang Emil akan menang kalau didampingi wakilnya tokoh Agama yang dapat menyejukan Jawa Barat, (Bagdja)
Menurut Tatan, Dalam perhelatan Pemilihan Gubernur yang akan datang diharapkan masyarakat Jawa Barat harus cerdas dalam memilih sosok pemimpin Jawa Barat lima tahun yang akan datang.
"Kita memilih pemimpin itu jangan asal coblos, dan terlebih dahulu harus tahu karakteristiknya calon pemimpin yang sudah bekerja secara nyata, contohnya Ridwan Kamil," saran Tatan.
Karena menurut Tatan, Ridwan Kamil yang akrab dipanggil Emil ini, sudah terbukti kinerjanya selama dia menjabat sebagai Walikota Bandung, Kota Bandung disulap menjadi Bersih hidup bersahaja (Berhiber).
"Walaupun saya tidak dekat dengan kang Emil, tapi saya merasakan kinerja beliau, tegas, akurat dan terpercaya, ini sebagai bukti nyata Kota Bandung merupakan Icon Kota yang terkenal semanca negara, itu semua berkat tangan dinginnya Kang Emil,"
Karena tambah Tatan, mengharapkan kepada masyarakat Jawa Barat bila ingin memilih sosok pemimpin harus cerdik, jeli dan dapat dirasakan oleh masyarakat Jawa Barat kedepannya, adil, sejahtera dan lohjinawi. Disamping itu Tatanpun menilai Ridwan Kamil yang yang merupakan tokoh Agamis, dan anak angon yang mengangon kerbaunya untuk diurus bekerja menjadi kota yang terindah serta menghasilkan APBD yang up to date mensejahterakan rakyatnya.
Karena yang membenahkan negara ini yaitu lima orang budak angon yaitu , Jokowi, Ganjar Pranowo, Riesma, Ahok dan Ridwan Kamil.
Kang Emil yang kelak kedepannya sebagai Gubernur, dan wakilnya harus didampingi oleh seorang tokoh Agama, hal ini akan mensejahterakan rakyat Jawa Barat.
"Saya yakin kalau Kang Emil berdampingan dengan budak angon yang paham akan rohani dan nuraninya yang mampu bertausyiah dan ahli dalam beragama untuk mensejahterakan rakyatnya yang berpancasilais," paparnya.
Ditambahkan oleh Tatan, Semoga Kang Emil sukses dan sejahtera dalam memimpin daerah Jawa Barat bersama wakilnya seorang tokoh agama, diharapkan mampu mensejahterakan masyarakat Jawa Barat, "Saya harapkan Kang Emil jangan sampai terpengaruh oleh politik De Vide Et Impera (politik adu domba) dan saya yakin Kang Emil akan menang kalau didampingi wakilnya tokoh Agama yang dapat menyejukan Jawa Barat, (Bagdja)
