Sebanyak 8 orang perwakilan masyarakat dan termasuk salah seorang anggota Polantas dari Polres cimahi, Aiptu Adang Hidayat (57), mendapatkan kaki palsu.
"Alhamdulillah, terima kasih banyak," jelas Adang yang sudah bertugas menjadi anggota lantas selama 33 tahun kepada wartawan yang didampingi istri Lilis Sugiarti.
Berjibaku menjadi anggota lantas, baru kali senyum Adang kembali terlihat setelah mendapatkan kaki palsu. Adang belakangan ini memang nampak murung. Dikarenakan, demi tugas ia terpaksa harus kehilangan satu kakinya, yang telah di amputasi, pada Januari bulan lalu.
"Ada penyempitan pembuluh darah, jadi waktu itu sakit di kaki, saat konsultasi ke dokter ternyata harus di amputasi. Yah sudah," kata Adang yang berpangkat Aiptu ini.
Adang menjelaskan, penyempitan pembuluh darah itu, berdasarkan pemeriksaan dokter, disebabkan adanya pencemaran udara, atau lebih tegasnya, karena terlalu sering di jalan dan terkena polusi udara.
Bertugas di Polsek Cimahi, yang berada di wilayah hukum Polres Cimahi, Adang di tugaskan menjadi anggota lalu lintas. Dengan jabatannya sebagai anggota lantas, mengharuskan dirinya terus berada di jalan, untuk mengatur lalu lintas.
Seoarang anak juga mendapatkan kaki palsu adalah Andri Dila Syahputra (8), warga Kabupaten Karawang.
Andri kehilangan kaki kanannya setelah menjadi korban kecelakaan lalu lintas pada 2015 lalu. Saat itu, Andri dibonceng ayahnya dengan sepeda motor untuk membeli memori telepon seluler (ponsel).
Malang, saat dalam perjalanan, sepeda motor yang dia naiki terjatuh dan kaki kanan bocah kelas 2 SD ini tergilas truk. Lantaran lukanya sangat parah, kaki Andri pun terpaksa diamputasi. “Saya senang dapat bantuan kaki palsu gratis ini,” ujar Andri.
Kapolres Cimahi, AKBP Rusdy yang mengantar Adang untuk menerima langsung kaki palsu yang diberikan oleh Kapolda Jabar, Irjen Pol Agung Budi Maryoto, mengatakan rasa simpatik atas pengorbanan yang dilakukan Adang demi tugas.
"Saya sangat simpatik pengorbanannya luar biasa. Beberapa kali saya ke kediamannya, ia dikenal jujur juga di tengah masyarakat," terang Rusdy.
Dalam acara tersebut, Kapolda Jabar memberikan kaki gratis yang bersinergi yayasan swasta kepada para korban kecelakaan lalu lintas.
"Ini kita berikan secara cuma-cuma. Dan ini (pembagian kaki gratis) akan terus di galakan ke daerah-daerah, untuk diberikan baik kepada masyarakat atau anggota kepolisian sendiri," jelas Agung.(Red)
