BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Ada sebanyak 132 pelaporan yang sudah diterima di posko crisis center korban first travel Polretabes Bandung.Satuan Reserse dan Kriminal Polrestabes Bandung segera melimpahkan berkas para korban first travel di Bandung ke Mabes Polri.
"Data laporan yang masuk masih 132, kita akan limpahkan ke Mabes Polri,"jelas Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP M. Yoris Maulana kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Senin (4/9/2017).
Yoris mengatakan, sebelum dilimpahkan ke Mabes Polri, pihaknya akan mengumpulkan para korban pada Rabu (6/9/2017). Tujuannya untuk berkordinasi dengan para korban.
"Setelah itu Kamis atau Jumat kita berangkat ke Mabes Polri, berikut dengan perwakilan beberapa dari korban," katanya.
Jika setelah pelimpahan tersebut, ada kembali korban yang melaporkan ke posko crisis center korban first travel Polrestabes Bandung, polisi masih tetap akan menerima laporan tersebut.
"Kalau ada yang melapor lagi, kita tetap akan terima berkasnya, akan tetapi nanti berkas tersbeut akan dilimpahkan ke Mabes," ujarnya.
Sementara, itu kordinator para korban first travel di Bandung, Andrian Darmaji mengatakan, pelapor dari korban first travel, kemungkinan masih dapat bertambah.
"Selasa besok, kita ke Polrestabes Bandung lagi. Ada sekitar 60 korban, yang akan melaporkan lagi," kata Andri saat di konfirmasi melalui sambungan telefon, di waktu yang sama.
Seperti diketahui, dari total data yang di terima oleh kordinator para korban first travel, dari kantor cabang first travel, ada sekitar 632 orang. Namun hingga dengan ini pihak kepolisian baru hanya menerima 132 laporan dari beberapa korban.(Her/Red)
"Data laporan yang masuk masih 132, kita akan limpahkan ke Mabes Polri,"jelas Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP M. Yoris Maulana kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Senin (4/9/2017).
Yoris mengatakan, sebelum dilimpahkan ke Mabes Polri, pihaknya akan mengumpulkan para korban pada Rabu (6/9/2017). Tujuannya untuk berkordinasi dengan para korban.
"Setelah itu Kamis atau Jumat kita berangkat ke Mabes Polri, berikut dengan perwakilan beberapa dari korban," katanya.
Jika setelah pelimpahan tersebut, ada kembali korban yang melaporkan ke posko crisis center korban first travel Polrestabes Bandung, polisi masih tetap akan menerima laporan tersebut.
"Kalau ada yang melapor lagi, kita tetap akan terima berkasnya, akan tetapi nanti berkas tersbeut akan dilimpahkan ke Mabes," ujarnya.
Sementara, itu kordinator para korban first travel di Bandung, Andrian Darmaji mengatakan, pelapor dari korban first travel, kemungkinan masih dapat bertambah.
"Selasa besok, kita ke Polrestabes Bandung lagi. Ada sekitar 60 korban, yang akan melaporkan lagi," kata Andri saat di konfirmasi melalui sambungan telefon, di waktu yang sama.
Seperti diketahui, dari total data yang di terima oleh kordinator para korban first travel, dari kantor cabang first travel, ada sekitar 632 orang. Namun hingga dengan ini pihak kepolisian baru hanya menerima 132 laporan dari beberapa korban.(Her/Red)