LAMPUNG,LENTERAJABAR.COM-Anggota Komisi XI DPR RI asal Lampung Ahmad Junaidi Auly mengatakan, dirinya berkomitmen untuk terus memperjuangkan agar anggaran pendidikan selalu megalamai kenaikan setiap tahunnya dan menjadi prioritas utama pembahasan di parlemen. Sebab, kemajuan suatu negara hingga kini diyakini sangat ditentukan oleh bagaimana kualitas sumber daya manusianya, dan pendidikan merupakan kunci untuk mewujudkan itu semua.
“Pada 4 oktober 2017 lalu, kami di Komisi XI telah menyetujui dana penyertaan BLU LPDP (Badan Layanan Umum Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) Tahun 2018 sebesar Rp 15 triliun atau naik dari sebelumnya 10.5 Trilun di tahun 2017,” jelas Junaidi di acara Seminar Beasiswa LPDP di Universitas Islam Negeri Raden Inten Lampung, Jumat (6/10).
Ahmad Junaidi Auly berharap, dana yang semakin besar tersebut dapat dimanfaatkan oleh LPDP dalam rangka memperbesar jumlah penerima beasiswa guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di berbagai bidang yang menunjang percepatan pembangunan Indonesia.
Namun, ia mengingatkan bahwa LPDP harus betul-betul memperhatikan keadilan serta pemerataan para penerimanya. “Informasi terkait beasiswa ini harus disebarkan seluas-luasnya kepada masyarakat sehingga mudah dijangkau bagi mereka yang ingin tahu lebih detil perihal beasiswa ini,” tegas Junaidi.
“Pada 4 oktober 2017 lalu, kami di Komisi XI telah menyetujui dana penyertaan BLU LPDP (Badan Layanan Umum Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) Tahun 2018 sebesar Rp 15 triliun atau naik dari sebelumnya 10.5 Trilun di tahun 2017,” jelas Junaidi di acara Seminar Beasiswa LPDP di Universitas Islam Negeri Raden Inten Lampung, Jumat (6/10).
Ahmad Junaidi Auly berharap, dana yang semakin besar tersebut dapat dimanfaatkan oleh LPDP dalam rangka memperbesar jumlah penerima beasiswa guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di berbagai bidang yang menunjang percepatan pembangunan Indonesia.
Namun, ia mengingatkan bahwa LPDP harus betul-betul memperhatikan keadilan serta pemerataan para penerimanya. “Informasi terkait beasiswa ini harus disebarkan seluas-luasnya kepada masyarakat sehingga mudah dijangkau bagi mereka yang ingin tahu lebih detil perihal beasiswa ini,” tegas Junaidi.
Lebih khusus, lanjutnya, di daerah-daerah yang masih minim fasilitas infrastruktur telekomunikasi seperti disebagian besar wilayah di luar pulau jawa. “Mereka memiliki hak yang sama untuk dapatkan beasiswa ini, dan itu dimulai dari kemudahan dalam mengakses informasi,” ujar Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini.
Junaidi berharap, UIN Raden Inten Lampung dapat menjadi contoh bagi perguruan tinggi lain sebagai kawah candradimuka yang melahirkan generasi penerus bangsa yang unggul dan berdaya saing, tidak hanya berilmu namun juga memiliki budi pekerti yang luhur. “Semoga pasca dari seminar ini, banyak dari alumni UIN Lampung yang sukses meraih beasiswa LPDP ini,” pungkasnya.
Turut hadir dalam acara seminar beasiswsa LPDP ini Direktur LPDP dan civitas akademika dari UIN Raden Inten Lampung. Pada kesempatan itu, Junaidi juga memanfaatkan momen tersebut untuk menyerap aspirasi terkait permasalahan yang dihadapi oleh para mahasiswa dan mahasiswi secara umum maupun yang berkaitan dengan program-program LPDP.(Red)
Junaidi berharap, UIN Raden Inten Lampung dapat menjadi contoh bagi perguruan tinggi lain sebagai kawah candradimuka yang melahirkan generasi penerus bangsa yang unggul dan berdaya saing, tidak hanya berilmu namun juga memiliki budi pekerti yang luhur. “Semoga pasca dari seminar ini, banyak dari alumni UIN Lampung yang sukses meraih beasiswa LPDP ini,” pungkasnya.
Turut hadir dalam acara seminar beasiswsa LPDP ini Direktur LPDP dan civitas akademika dari UIN Raden Inten Lampung. Pada kesempatan itu, Junaidi juga memanfaatkan momen tersebut untuk menyerap aspirasi terkait permasalahan yang dihadapi oleh para mahasiswa dan mahasiswi secara umum maupun yang berkaitan dengan program-program LPDP.(Red)