BANDUNG.LENTERAJABAR.COM - Jelang pendaftaran calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jabar 2018 sejumlah tokoh mulai melakukan manuver, salah satunya patahan Deddy Mizwar Wakil Gubernur Jawa Barat semakin rajin melakukan safari politik ke berbagai Partai Politik. Hal ini, dilakukan Demiz selaku pembina partai politik di daerah.
Menanggapi safari politik Demiz, menurut Ketua Fraksi Gerindara DPRD Jabar, Ricky Kurniawan, mengatakan safari politik Demiz ke berbagai Parpol boleh-boleh saja, kan sebagai Wagub, beliau selaku Pembina partai politik di daerah. Termasuk juga sewaktu datang ke kantor DPD Partai Gerindra Jabar.
Saat ditanya, apakah dalam pertemuan kemarin juga membicarakan tentang memohon dukungan Partai Gerindra untuk maju dalam pertarungan Pilgub Jabar ?... Pertemuan tersebut lebih bersifat silaturahmi. Bahkan Demiz mengatakan, jangan sampai gara-gara Pilgub hubungan silaturahmi jadi retak. Kerana silaturahmi itu lebih penting dari persoalan pencalonan, kata Ricky saat ditemui di ruang Fraksi Gerindra DPRD Jabar. Selasa sore (24/10).
Adapun terkait siapa yang akan diputuskan oleh DPP Gerindra untuk diusung dalam Pilgub Jabar 2018 mendatang, itu sepenuhnya ada di DPP, kita di selaku kader akan fatsun apapun yang sudah diputuskan di ditetapkan oleh DPP, ujar Wakil Ketua DPD Gerindra Jabar ini.
Lebih lanjut Ricky mengatakan, keberhasilan Pilgub DKI Jakarta 2017, dimana persekutuan antara Gerindra dan PKS mampu menjadi pemenang dan ini harus kita jadikan contoh. Mudah-mudahan di Pilgub Jabar ini juga persekutuan juga tetap terbangun. Namun, tidak menutup kemungkinan kita membuka peluang koalisi dengan Parpol lain untuk bergabung dengan persekutuan Gerindra- PKS, ujarnya.
Ditempat yang sama Wakil Ketua Komisi IV DPRD Jabar, Daddy Rohanady yang juga Sekretaris Bappuda Gerindra Jabar mengatakan, sampai saat ini Partai Gerindra terus mengamati dan mengkaji perkembangan suhu politik menjelang Pilgub Jabar dan pilkada di 16 Kabupaten/kota di Jabar.
Ditambahkan politisi senior partai Gerindra ini,saling menjajaki dan safari politik lintas Parpol terus kita bangun, menjelang Pilgub Jabar, karena sampai saat ini suhu politik masih cukup cair tuturnya seraya menambahkan soal siapa yang akan diusung Gerindra dalam pilgub Jabar, kita tunggu keputusan dari DPP, saja, pungkas Daddy.(Red)
Namun, dibalik safari politik, Wagub Jabar Demiz yang juga berkeinginan untuk maju dalam Pilgub Jabar 2018 sampai kini belum jelas akan diusung oleh partai mana. Walaupun kabar tersiar bahwa Demiz akan diusung oleh Partai Gerindra. Namun, sampai kini Gerindra belum memberikan kepastian, karena sewaktu pertemuan lintas Parpol di kantor DPD Gerindra Jabar, nama Demiz tidak masuk dalam usulan Gerindra Jabar, yang ada hanya Mulyadi (Ketua DPD Gerindra Jabar) dan Burhanudin Abdullah (Dewan Pakar Gerindra).
Menanggapi safari politik Demiz, menurut Ketua Fraksi Gerindara DPRD Jabar, Ricky Kurniawan, mengatakan safari politik Demiz ke berbagai Parpol boleh-boleh saja, kan sebagai Wagub, beliau selaku Pembina partai politik di daerah. Termasuk juga sewaktu datang ke kantor DPD Partai Gerindra Jabar.
Saat ditanya, apakah dalam pertemuan kemarin juga membicarakan tentang memohon dukungan Partai Gerindra untuk maju dalam pertarungan Pilgub Jabar ?... Pertemuan tersebut lebih bersifat silaturahmi. Bahkan Demiz mengatakan, jangan sampai gara-gara Pilgub hubungan silaturahmi jadi retak. Kerana silaturahmi itu lebih penting dari persoalan pencalonan, kata Ricky saat ditemui di ruang Fraksi Gerindra DPRD Jabar. Selasa sore (24/10).
Adapun terkait siapa yang akan diputuskan oleh DPP Gerindra untuk diusung dalam Pilgub Jabar 2018 mendatang, itu sepenuhnya ada di DPP, kita di selaku kader akan fatsun apapun yang sudah diputuskan di ditetapkan oleh DPP, ujar Wakil Ketua DPD Gerindra Jabar ini.
Lebih lanjut Ricky mengatakan, keberhasilan Pilgub DKI Jakarta 2017, dimana persekutuan antara Gerindra dan PKS mampu menjadi pemenang dan ini harus kita jadikan contoh. Mudah-mudahan di Pilgub Jabar ini juga persekutuan juga tetap terbangun. Namun, tidak menutup kemungkinan kita membuka peluang koalisi dengan Parpol lain untuk bergabung dengan persekutuan Gerindra- PKS, ujarnya.
Ditempat yang sama Wakil Ketua Komisi IV DPRD Jabar, Daddy Rohanady yang juga Sekretaris Bappuda Gerindra Jabar mengatakan, sampai saat ini Partai Gerindra terus mengamati dan mengkaji perkembangan suhu politik menjelang Pilgub Jabar dan pilkada di 16 Kabupaten/kota di Jabar.
Ditambahkan politisi senior partai Gerindra ini,saling menjajaki dan safari politik lintas Parpol terus kita bangun, menjelang Pilgub Jabar, karena sampai saat ini suhu politik masih cukup cair tuturnya seraya menambahkan soal siapa yang akan diusung Gerindra dalam pilgub Jabar, kita tunggu keputusan dari DPP, saja, pungkas Daddy.(Red)