Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPD Tingkat II Partai Golkar Jawa Barat, Ali Hasan, saat disinggung mengenai calon yang akan maju dari Partai Golkar pada Pilgub 2018 .
"Kalau untuk konsolidasi saya kira Pak Dedi Mulyadi masih jalan terus. Meskipun kita masih menunggu Surat Keputusan (SK) dari DPP terkait siapa calonnya," ujar Ali Hasan kepada wartawan di Kantor DPD Partai Golkar Kota Cimahi, Jalan Kamarung, Selasa (17/10/2017).
Lebih lanjut dikatakan politisi senior Partai Golkar yang juga anggota DPRD Jabar ini untuk memuluskan jalan sehingga tetap maju di Pilgub nanti, disamping konsolidasi yang dilakukan oleh Dedi Mulyadi, hingga saat ini semua DPD Tingkat II Partai Golkar Kabupaten Kota se-Jawa Barat tetap satu suara mendukung Dedi Mulyadi untuk maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat.
Menurut Mang Ali sapaan akrab pria ini,kawan-kawan di DPD Tk II Golkar Kabupaten Kota masih kompak dan satu suara, menginginkan DPP merestui Pak Dedi Mulyadi untuk mencalonkan di pilgub,jelas mantan Ketua SOKSI Jabar ini.
Saat dimintai tanggapan seandainya DPP tidak memberikan SK atau tidak merestui Ketua DPD I Golkar Jabar Dedi Mulyadi untuk maju di Pilgub Jabar nanti, Mang Ali menegaskan hal tersebut seakan tak mungkin terjadi, dan ia berkeyakinan DPP akan mengusung Dedi Mulyadi.
Ditambahkan mantan Ketua Komisi IV DPRD Jabar ini,harus Dedi Mulyadi, sebab itu berdasarkan hasil rapat pleno di DPP atau pun di DPD Jawa Barat. Saya yakin DPP akan menuruti suara mayoritas,jelasnya.
Sementara saat ditanya terkait koalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Mang Ali menjelaskan bahwa koalisi yang dilakukan tersebut baru sebatas koalisi partai saja.
"Masalah siapa yang mau maju dari koalisi itu, baik untuk Jabar satu atau dua, nanti semuanya kita serahkan ke DPP dan partai koalisi. Tapi sebelumnya sudah saya sebutkan kalau kami ingin Pak Dedi Mulyadi yang maju," jelas mantan Ketua Fraksi Golkar DPRD Jabar ini.
Terkait pasangan yang akan mendampingi Dedi Mulyadi, Mang Ali menyebutkan bahwa pihaknya belum berpikir hingga kesana. Namun Mang Ali mengatakan akan menyerahkannya kepada Dedi Mulyadi untuk memilih pasangannya tersebut.
"Kalau sudah keluar SK kita serahkan semuanya kepada pak Dedi. Kan dia yang mau kawin, jadi ya dia yang harus cari pasangan," pungkasnya. (Red)
