JAKARTA,LENTERAJABAR.COM- Partai Golkar telah memastikan akan mengusung kadernya Nurul Arifin dalam Pemilihan Wali Kota Bandung di Pilkada Serentak tahun 2018. Nurul makin mantap maju sebagai bakal calon wali kota dan kini tengah mencari sosok yang tepat untuk mendampinginya.
"Persiapan masih jalan terus dan saya sedang mencari calon wakil wali kota," kata Nurul Arifin di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (18/10/2017), seperti dirilis merdeka.com.
Namun, Nurul tidak merinci terkait siapa yang akan digaet untuk menjadi wakilnya. Dia juga tak merinci kriteria apa yang dicari untuk mendampinginya tersebut.
"Ada beberapa tapi belum menentukan. Karena kan teman-teman ini masih menunggu keputusan partainya," ujarnya.
Tidak hanya itu, persiapan Nurul yang lain untuk maju jadi calon wali kota Bandung yaitu mengindentifikasi masalah. Kemudian, menyerap aspirasi publik. "Melihat aspirasi publik masih berjalan. Dan identifikasi masalah di Bandung pun sudah selesai," ujarnya.
Sebelumnya, Partai Golkar memastikan mengusung Nurul Arifin dalam Pemilihan wali kota Bandung, Jawa Barat pada Pilkada Serentak tahun 2018. Golkar telah mengeluarkan SK untuk mengusung mantan bintang film tersebut.
"Sudah mas," kata Wasekjen Partai Golkar Ace Hasan Syadzily kepada merdeka.com, Sabtu (16/9/2017).
Menurut Ace, alasan partainya mengusung Nurul Arifin dikarenakan dari hasil survei internal menunjukkan tingkat elektabilitas yang baik. Bahkan, dia mengklaim, elektabilitas Nurul Arifin terus meranjak naik.
"Elektabilitas Mbak Nurul semakin menunjukkan tren yang semakin baik," ujarnya.(Red)
"Persiapan masih jalan terus dan saya sedang mencari calon wakil wali kota," kata Nurul Arifin di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (18/10/2017), seperti dirilis merdeka.com.
Namun, Nurul tidak merinci terkait siapa yang akan digaet untuk menjadi wakilnya. Dia juga tak merinci kriteria apa yang dicari untuk mendampinginya tersebut.
"Ada beberapa tapi belum menentukan. Karena kan teman-teman ini masih menunggu keputusan partainya," ujarnya.
Tidak hanya itu, persiapan Nurul yang lain untuk maju jadi calon wali kota Bandung yaitu mengindentifikasi masalah. Kemudian, menyerap aspirasi publik. "Melihat aspirasi publik masih berjalan. Dan identifikasi masalah di Bandung pun sudah selesai," ujarnya.
Sebelumnya, Partai Golkar memastikan mengusung Nurul Arifin dalam Pemilihan wali kota Bandung, Jawa Barat pada Pilkada Serentak tahun 2018. Golkar telah mengeluarkan SK untuk mengusung mantan bintang film tersebut.
"Sudah mas," kata Wasekjen Partai Golkar Ace Hasan Syadzily kepada merdeka.com, Sabtu (16/9/2017).
Menurut Ace, alasan partainya mengusung Nurul Arifin dikarenakan dari hasil survei internal menunjukkan tingkat elektabilitas yang baik. Bahkan, dia mengklaim, elektabilitas Nurul Arifin terus meranjak naik.
"Elektabilitas Mbak Nurul semakin menunjukkan tren yang semakin baik," ujarnya.(Red)