Dalam upaya memberikan kepastin hukum atas kepemilikan tanah pemerintah pusat melakui kementerian Agraria dan Tata Ruang mengulirkan program sertifikat gratis untuk warga negara Indobesia.
Menurut pria yang akrab disapa Aher ini menyambut baik kebijakan pemerintah yang membagi-bagi 10.000 sertifikat tanah ke warga Jabar.
Lebih lanjut dikatakannya ini merupakan langkah, untuk melegalisasi aset pertanahan warga. Kegiatan ini dilakukan BPN untuk membuat sertifikasi tanah bagi anggota masyarakat maupun kelompok anggota masyarakat," ujar Aher dalam sambutannya di Dome Balerame, Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (4/12/2017).
Ditambahkan Aher prakiraan jumlah bidang tanah di Jabar sebanyak 19.852.152 bidang. "Dengan bidang tanah yang sudah terdaftar sebanyak 6.527.635 atau baru 32,88 persen," jelas pria berkacamata ini .
Sementata itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala BPN RI, Sofyan A. Djalil mengatakan di Jabar akan ada penambahan sebanyak 1 juta sertifikat PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap).
Menurut pria yang akrab disapa Aher ini menyambut baik kebijakan pemerintah yang membagi-bagi 10.000 sertifikat tanah ke warga Jabar.
Lebih lanjut dikatakannya ini merupakan langkah, untuk melegalisasi aset pertanahan warga. Kegiatan ini dilakukan BPN untuk membuat sertifikasi tanah bagi anggota masyarakat maupun kelompok anggota masyarakat," ujar Aher dalam sambutannya di Dome Balerame, Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (4/12/2017).
Ditambahkan Aher prakiraan jumlah bidang tanah di Jabar sebanyak 19.852.152 bidang. "Dengan bidang tanah yang sudah terdaftar sebanyak 6.527.635 atau baru 32,88 persen," jelas pria berkacamata ini .
Sementata itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala BPN RI, Sofyan A. Djalil mengatakan di Jabar akan ada penambahan sebanyak 1 juta sertifikat PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap).
"Sedangkan di Kabupaten Bandung akan ditambah sebanyak 60 ribu dari target 15 ribu yang diberikan," ujar Sofyan.(Red)
