BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bandung berencana
membentuk tim yang efektif dan efisien untuk menghadapi Pekan Olahraga
Daerah (Porda) XIII/2018 Jawa barat di Kabupaten Bogor, mendatang. Hal
itu untuk mengurangi jumlah atlet non-medali pada Porda XIII.
Ketua Umum KONI Kota Bandung, Aan Johana mengatakan,"Jadi kita akan membuat tim yang efektif dan efisien untuk Porda di Kabupaten Bogor, sehingga atlet yang dikirimkan nanti betul bisa mempersembahkan kontribusi pada Kota Bandung," tutur mantan Ketua KNPI Kota Bandung ini kepada wartawan di GOR Bandung jalan Jakarta, Rabu (21/2/2018)
Menurut Aan sebelumnya jumlah atlet non-medali Kota Bandung pada Porda di Bekasi berkisar 150 orang sehingga membuat pemborosan anggaran,tuturnya seraya menambahkan saat di Bekasi atlet yang tidak meraih medali ada sekitar 150 lebih. Mulai dari sana kita berupaya agar ke depan bisa mengirimkan atlet yang dipastikan meraih medali, katanya.
Ia mengaku, melalui Ketua Bidang Pembinaan dan Preatasi (Binpres). KONI Kota Bandung telah menyiapkan atlet-atlet sementara yang dipastikan akan meraih medali emas."Binpres sudah menentukan peraih medali emas sampai perunggu, data sementara ini diambil dari hasil babak kualifikasi (BK) dan catatan rekor atlet yang ada di kita," katanya.
Ditambahkannya kendati demikian, pihaknya mengaku masih akan memberikan kesempatan kepada atlet yang direkomendasikan oleh cabang olahraganya dengan alasan strategi atau dapat dipastikan mendapat medali.
Namun pihaknya masih berikan peluang kepada cabor ketika mereka nerekomendasikan atletnya dengan catatan strategi dan bisa menjamin bahwa atlet tersebut bisa mendapat prestasi yang maksimal di Porda,pungkas pria yang aktif di organisasi AMS (Angkatan Muda Siliwangi ) ini.(Red)
Ketua Umum KONI Kota Bandung, Aan Johana mengatakan,"Jadi kita akan membuat tim yang efektif dan efisien untuk Porda di Kabupaten Bogor, sehingga atlet yang dikirimkan nanti betul bisa mempersembahkan kontribusi pada Kota Bandung," tutur mantan Ketua KNPI Kota Bandung ini kepada wartawan di GOR Bandung jalan Jakarta, Rabu (21/2/2018)
Menurut Aan sebelumnya jumlah atlet non-medali Kota Bandung pada Porda di Bekasi berkisar 150 orang sehingga membuat pemborosan anggaran,tuturnya seraya menambahkan saat di Bekasi atlet yang tidak meraih medali ada sekitar 150 lebih. Mulai dari sana kita berupaya agar ke depan bisa mengirimkan atlet yang dipastikan meraih medali, katanya.
Ia mengaku, melalui Ketua Bidang Pembinaan dan Preatasi (Binpres). KONI Kota Bandung telah menyiapkan atlet-atlet sementara yang dipastikan akan meraih medali emas."Binpres sudah menentukan peraih medali emas sampai perunggu, data sementara ini diambil dari hasil babak kualifikasi (BK) dan catatan rekor atlet yang ada di kita," katanya.
Ditambahkannya kendati demikian, pihaknya mengaku masih akan memberikan kesempatan kepada atlet yang direkomendasikan oleh cabang olahraganya dengan alasan strategi atau dapat dipastikan mendapat medali.
Namun pihaknya masih berikan peluang kepada cabor ketika mereka nerekomendasikan atletnya dengan catatan strategi dan bisa menjamin bahwa atlet tersebut bisa mendapat prestasi yang maksimal di Porda,pungkas pria yang aktif di organisasi AMS (Angkatan Muda Siliwangi ) ini.(Red)