Notification

×

Iklan

Iklan

Dewan Jabar Lakukan Monitoring Program Bantuan Listrik Masuk Desa

Jumat, 20 April 2018 | 15:23 WIB Last Updated 2018-04-22T08:24:18Z
BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat, masih menemukan rumah yang belum teraliri listrik di Jawa Barat.

Program listrik desa (lisdes) di gulirkan Pemerintah Provinsi (pemprov) Jawa Barat.yang di klaim sudah mencapai 90 persen,ternyata beradasarkan temuan dilapangan diketahui usai legislator Jabar melakukan monitoring implementasi program Bantuan Listrik Masuk Desa di Desa Cikande, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (18/4).

Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari mengatakan,"Seperti disampaikan oleh kepala desa setempat bahwa masih ada rumah-rumah yang belum teraliri listrik, masyarakat pun berharap untuk segera direalisasikan," tutur legislator dari PDIP ini kepada wartawan di gedung dewan jalan Diponegoro no 27 kota Bandung, Jum'at (20/4).

Menurut Ineu, monitoring program tersebut dilakukan untuk mengetahui secara langsung respon dari masyarakat dan sebagai wujud komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam memberikan akses listrik kepada masyarakat miskin dan tidak mampu, serta untuk meningkatkan angka rasio elektrifikasi Jawa Barat menuju 100 persen pada tahun 2019.

Lebih lanjut dikatakannya  program bantuan tersebut mendapatkan respon baik dari masyarakat, karena dengan adanya bantuan tersebut banyak dari masyarakat yang merasa terbantu.,tuturnya seraya menambahkan masyarakat menyambut baik program listrik masuk desa dan berterimakasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat karena program listrik masuk desa ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat, ungkap Ineu.

Pihaknya akan terus mendukung realisasi program tersebut. Namun, terkait dengan luas wilayah Jawa Barat yang cukup besar maka realisasi program tersebut akan dilakukan secara bertahap,karena wilayah Jawa Barat ini cukup luas maka program tersebut akan dilakukan secara bertahap, pungkas Ineu.

Berdasarkan data sejak Tahun Anggaran 2008 hingga Tahun Anggaran 2017, Pemprov Jawa Barat telah melaksanakan penyambungan listrik terhadap masyarakat miskin dan tidak mampu sebanyak 234.109 rumah tangga yang tersebar di 18 kabupaten dan sembilan kota di Jawa Barat di mana total anggaran yang sudah diserap lebih dari Rp 320,4 Miliar.(Ari/Red)
×
Berita Terbaru Update