BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Kementrian dalam negeri telah menunjuk Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat sebagai Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur Jawa Barat
Terkait hal tersebut Wakil ketua DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Ir. Irfan Suryanagara meminta Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat harus bersikap netral dalam mejalankan roda pemerintahan provinsi Jawa Barat.
Denikian hal tersebut diungkapkan legislator daerah pemilihan kota Depok-Bekasi ini kepada wartawan di Bandung Minggu (10/6).
Meburutnya pa Iwa Karniwa akan menjabat gubernur sementara setelah 13 Juni 2018, karena Gubernur Ahmad Heryawan telah habis masa tugasnya,”jelas pria berkacanata ini.
Lebih lanjut dikatakan Irfan yang meminta Pjs Gebernur dalam menjalankan tugasnya nanti harus bersikap objektif dalam mengambil keputusan dan tidak memihak kepada salah-satu Pasangan calon.
“Sebagai Pjs Iwa harus bersikap objektif dalam mengambil keputusan dan tidak memihak kepada salah-satu Pasangan calon.”tegasnya.
Ditambahkan mantan Ketua DPRD Jabar ini berharap penyelenggaraan Pilkada yang tinggal beberapa hari lagi ini, bisa berjalan secara jujur, adil, dan objektif. Hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan pemimpin Jawa Barat yang legitimate dan bisa melanjutkan pembangunan di Jawa Barat.(Ari/Red)
Terkait hal tersebut Wakil ketua DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Ir. Irfan Suryanagara meminta Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat harus bersikap netral dalam mejalankan roda pemerintahan provinsi Jawa Barat.
Denikian hal tersebut diungkapkan legislator daerah pemilihan kota Depok-Bekasi ini kepada wartawan di Bandung Minggu (10/6).
Meburutnya pa Iwa Karniwa akan menjabat gubernur sementara setelah 13 Juni 2018, karena Gubernur Ahmad Heryawan telah habis masa tugasnya,”jelas pria berkacanata ini.
Lebih lanjut dikatakan Irfan yang meminta Pjs Gebernur dalam menjalankan tugasnya nanti harus bersikap objektif dalam mengambil keputusan dan tidak memihak kepada salah-satu Pasangan calon.
“Sebagai Pjs Iwa harus bersikap objektif dalam mengambil keputusan dan tidak memihak kepada salah-satu Pasangan calon.”tegasnya.
Ditambahkan mantan Ketua DPRD Jabar ini berharap penyelenggaraan Pilkada yang tinggal beberapa hari lagi ini, bisa berjalan secara jujur, adil, dan objektif. Hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan pemimpin Jawa Barat yang legitimate dan bisa melanjutkan pembangunan di Jawa Barat.(Ari/Red)