BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Pemerintah Kota (pemkot) Bandung akan memasifkan keberadaan bank sampah di tengah masyarakat, mengingat persoalan sampah masih menjadi salah pekerjaan rumah bagi pemimpin selanjutnya.
Menurut Walikota terpilih untuk periode 2018-2013 ini ,konsentrasi saya kedepan salah satunya mengurusi masalah sampah, sehingga akan semakin masif mengajak masyarakat Kota Bandung untuk bersama-sama menjaga kebersihan kota Bandung. Mulai sampah rumah tangga sampai ke TPA",tutur Wakil Wali Kota Bandung, Oded M. Danial kepada wartawan di Balai Kota Bandung, Jln. Wastukancana no 2, Selasa (7/8/2018).
Lebih lanjut dikatakannya dalam mewujudkan hal tersebut, Wali Kota Bandung terpilih ini akan mengajak warga kota untuk semakin sadar mengelola sampah dari hulu ke hilir. Hal tersebut dalam menjaga dan meningkatkan kualitas kebersihan lingkungan Kota Bandung.
Pemkot Bandung akan mengembangkan model pengelolaan sampah, yakni inovasi bank sampah. Terlebih program tersebut telah terbukti mendidik warga untuk memperlakukan sampah dengan tertib, terutama dari level rumah tangga.
Dikatakannya dengan program bank sampah, maka masyarakat mendapatkan insentif penghasilan tambahan. Masyarakat juga menjadi terbiasa untuk memilah jenis sampah sejak dari rumah tangganya masing-masing.
"Apabila model pengelolaan sampah dengan bank sampah ini diperluas skalanya, separuh beban masalah penanganan sampah di Kota Bandung ini dapat ditangani," ujarnya.
Disinggung terkait kerjasama pengelolaan sampah di Kota Bandung, lanjutnya, Pemkot Bandung telah bekerja sama dengan berbagai instansi yang fokus mengelola sampah. Seperti di Mother Earth Foundation Filipina dan Pemerintah Kota Kawasaki Jepang
"Bank sampah ini akan jadi pendapatan bagi warga, walaupun hasilnya belum seberapa. Tetapi yang penting semangat untuk berbuat demi lingkungan sekitar yang dituju dan banyak warga yang sudah membuktikannya,” terangnya.
Mang Oded berencana akan membuat regulasi pengelolaan sampah, termasuk berupaya meningkatkan kesejahteraan petugas pengelola sampah.
"Rumusnya kita pikirkan bersama, tentunya dengan Dinas Lingkungan Hidup Sebagai leading sektornya dan kerjasama dengan instansi terkait,"pungkasnya.(Red)
Menurut Walikota terpilih untuk periode 2018-2013 ini ,konsentrasi saya kedepan salah satunya mengurusi masalah sampah, sehingga akan semakin masif mengajak masyarakat Kota Bandung untuk bersama-sama menjaga kebersihan kota Bandung. Mulai sampah rumah tangga sampai ke TPA",tutur Wakil Wali Kota Bandung, Oded M. Danial kepada wartawan di Balai Kota Bandung, Jln. Wastukancana no 2, Selasa (7/8/2018).
Lebih lanjut dikatakannya dalam mewujudkan hal tersebut, Wali Kota Bandung terpilih ini akan mengajak warga kota untuk semakin sadar mengelola sampah dari hulu ke hilir. Hal tersebut dalam menjaga dan meningkatkan kualitas kebersihan lingkungan Kota Bandung.
Pemkot Bandung akan mengembangkan model pengelolaan sampah, yakni inovasi bank sampah. Terlebih program tersebut telah terbukti mendidik warga untuk memperlakukan sampah dengan tertib, terutama dari level rumah tangga.
Dikatakannya dengan program bank sampah, maka masyarakat mendapatkan insentif penghasilan tambahan. Masyarakat juga menjadi terbiasa untuk memilah jenis sampah sejak dari rumah tangganya masing-masing.
"Apabila model pengelolaan sampah dengan bank sampah ini diperluas skalanya, separuh beban masalah penanganan sampah di Kota Bandung ini dapat ditangani," ujarnya.
Disinggung terkait kerjasama pengelolaan sampah di Kota Bandung, lanjutnya, Pemkot Bandung telah bekerja sama dengan berbagai instansi yang fokus mengelola sampah. Seperti di Mother Earth Foundation Filipina dan Pemerintah Kota Kawasaki Jepang
"Bank sampah ini akan jadi pendapatan bagi warga, walaupun hasilnya belum seberapa. Tetapi yang penting semangat untuk berbuat demi lingkungan sekitar yang dituju dan banyak warga yang sudah membuktikannya,” terangnya.
Mang Oded berencana akan membuat regulasi pengelolaan sampah, termasuk berupaya meningkatkan kesejahteraan petugas pengelola sampah.
"Rumusnya kita pikirkan bersama, tentunya dengan Dinas Lingkungan Hidup Sebagai leading sektornya dan kerjasama dengan instansi terkait,"pungkasnya.(Red)