BANDUNG,LENTERAJABAR.COM-Dengan luas wilayah dan jumlah penduduk terbesar di Indonesia. Daerah Jawa Barat memiliki potensi cukup tinggi terhadap bencana alam.
Menyikapi hal tersebut Pemerintah Provinsi Jawa Barat ,meluncurkan sistem pelaporan online Jabar Quick Response.Upaya ini dilakukan guna mengantisipasi apabila terjadi gejala bencana atau musibah dengan cepat dilakukan tindakan.Kegiatan tersebut berlangsung di aula Barat Gedung Sate jalan Diponegora no 22, Selasa (18/9/2018).
turut hadir dalam dalam acara tersebut, Ketua DPRD Provinsi Jabar Ineu Purwadewi Sundari, dan Aktivis Sosial Bambang Trenggono.
Gubernur Jabar Ridwan kamil menyampaikan bahwa sistem pelaporan online ini bertujuan memudah kan warga dalam melaporkan keluhan.
“Masyarakat Jawa Barat itu melek digital, Jabar Qiuck Response hadir untuk memfasilitasi masyararakat Jabar secara digital dan cepat” ungkap Kang Emil.
Lebih lanjut, kang emil menjelaskan, bagi warga yang tidak punya smartphone atau tudak punya medsos bisa menyamapaikan keluhan melalui sms
Ditambahkannya yang punya medsos bisa nanti, menyampaikan keluhan lewat instagram, facebook, twitter, yang tidak punya nanti bisa lewat sms, jelas Kang Emil sapaan akrab pria berkacamata ini.
Upaya yang dilakukan Pemprov Jabar tersebut disambut baik ketua DPRD Provinsi Jabar, Ineu Purwadewi Sundari yang juga Ketua Banteng Muda Indonesia(BMI) Provinsi Jawa Barat ini.
Menurut politisi dari PDIP ini,kehadiran Jabar Quick Response adalah bentuk upaya Pemprov Jabar agar selalau mendengar keluhan warga,jelasnya.
Selain itu kehadiran program ini,semoga dapat mengelimir persoalan sehingga dampaknya dapat segera di tanggulangi agar tidak men jadi besar ,tutur srikandi partai berlambang Banteng Moncong Putih ini kepada media di sela-sela acara itu di gedung sate.
Ditambahkan , Ineu Purwadewi Sundari,“Kami selalu mendengar aspirasi warga, kami sangat mengapresiasi karena Jabar Quick Response ini nantinya bisa menjawab keluhan warga selama ini,” pungkas legislator daerah pemilihan Sumedang-Majalengka-Subang ini.(Ari/Red)
Menyikapi hal tersebut Pemerintah Provinsi Jawa Barat ,meluncurkan sistem pelaporan online Jabar Quick Response.Upaya ini dilakukan guna mengantisipasi apabila terjadi gejala bencana atau musibah dengan cepat dilakukan tindakan.Kegiatan tersebut berlangsung di aula Barat Gedung Sate jalan Diponegora no 22, Selasa (18/9/2018).
turut hadir dalam dalam acara tersebut, Ketua DPRD Provinsi Jabar Ineu Purwadewi Sundari, dan Aktivis Sosial Bambang Trenggono.
Gubernur Jabar Ridwan kamil menyampaikan bahwa sistem pelaporan online ini bertujuan memudah kan warga dalam melaporkan keluhan.
“Masyarakat Jawa Barat itu melek digital, Jabar Qiuck Response hadir untuk memfasilitasi masyararakat Jabar secara digital dan cepat” ungkap Kang Emil.
Lebih lanjut, kang emil menjelaskan, bagi warga yang tidak punya smartphone atau tudak punya medsos bisa menyamapaikan keluhan melalui sms
Ditambahkannya yang punya medsos bisa nanti, menyampaikan keluhan lewat instagram, facebook, twitter, yang tidak punya nanti bisa lewat sms, jelas Kang Emil sapaan akrab pria berkacamata ini.
Upaya yang dilakukan Pemprov Jabar tersebut disambut baik ketua DPRD Provinsi Jabar, Ineu Purwadewi Sundari yang juga Ketua Banteng Muda Indonesia(BMI) Provinsi Jawa Barat ini.
Menurut politisi dari PDIP ini,kehadiran Jabar Quick Response adalah bentuk upaya Pemprov Jabar agar selalau mendengar keluhan warga,jelasnya.
Selain itu kehadiran program ini,semoga dapat mengelimir persoalan sehingga dampaknya dapat segera di tanggulangi agar tidak men jadi besar ,tutur srikandi partai berlambang Banteng Moncong Putih ini kepada media di sela-sela acara itu di gedung sate.
Ditambahkan , Ineu Purwadewi Sundari,“Kami selalu mendengar aspirasi warga, kami sangat mengapresiasi karena Jabar Quick Response ini nantinya bisa menjawab keluhan warga selama ini,” pungkas legislator daerah pemilihan Sumedang-Majalengka-Subang ini.(Ari/Red)