Menurut Mang Oded sapaan akrab pria ini, dipredisksi musim hujan turun pada bulan ini. Saya mengimbau kepada masyarakat, hati-hati ketika menghadapi musim hujan ini. Rumah harus diperiksa, atapnya takut bocor, dan sebagainya,tuturnya.
Oded mengaku sudah meminta kepada para camat dan lurah untuk mengingatkan kepada warga agar berhati-hati saat berkendaraan dan menyimpan kendaraan."Jangan parkir atau menyimpan kendaraan di bawah pohon besar," imbau Oded.
Selain itu Oded juga meminta agar warga tidak membuang sampah sembarangan. Hal itu bisa memicu potensi penyumbatan saluran air. Ia ingin agar warga melaksanakan gerakan operasi kebersihan.
"Sedimentasi sungai harus dibersihkan, dan juga di gorong-gorong. Saya sudah instruksikan ke camat. Saat musim hujan tiba, sungai sudah harus bersih. Itu bisa membantu mengurangi potensi penyumbatan saluran air,"ujar Oded.
Para camat dan lurah juga diinstruksikan untuk meningkatkan kewaspadaan, sosialisasi, dan monitoring daerah rawan banjir, longsor, pohon tumbang/dahan patah, kebakaran, dan bencana lainnya. Salah satunya dengan mengerahkan pasukan gorong-gorong kebersihan (Gober), Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) dan Satuan Relawan Kebakaran (Satwankar). Mereka diminta untuk melaksanakan piket di kewilayahan selama 24 jam secara bergiliran.
Tak hanya itu, aparatur kewilayahan juga diminta untuk memelihara, menormalisasi saluran air dan melaporkan kondisi pohon."Banyak hal yang harus dilakukan dalam menghadapi musim ini," kata Oded.
Warga dan aparatur kewilayahan diharapkan dapat berkoordinasi dengan dinas terkait manakala terjadi hal-hal teknis yang tidak dapat ditangani. Berikut nomor-nomor dinas teknis yang dapat dihubungi:
1. Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (022) " 113
2. Dinas Kesehatan/Layad Rawat (022) " 119
3. Dinas Pekerjaan Umum (022) 7278853
4. PDAM Tirtawening (022) 2509030
5. DPKP3 (022) 5410403.(Red)
