BANDUNG,LENTERAJABAR.COM,-Menjelang penyelenggarakan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Untuk mengetahui kesiapan sekolah dalam nenghadapi ujian nasional tersebut Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat meninjau SMA Negeri I Cileunyi Kabupaten Bandung.
Penjauan tersebut di lakukan ketua dprd jabar Ineu Purwadewi Sundari, Jum’at (15/3/2019)
Ujian Nasional SMA/ MAK akan dilaksanakan pada tanggal 25 – 28 Maret 2019, sedangkan SMA/ MA tanggal 1, 2, 4 dan 8 April 2019. Sementara ujian nasional program paket C/ Ulya dari tanggal 12 sampai 16 April 2019.
Ineu mengatakan SMAN I Cileunyi secara umum sudah siap untuk menggelar USBN dan UNBK. Namun ia menilai masih ada kekurangan dalam hal infrastruktur, terutama ruangan untuk laboratorium yang berbasis IT.
“Kami mengapresiasi kesiapan SMAN I Cileunyi dalam penyelenggaraan USBN dan UNBK. Namun ruangan khusus untuk laboratorium masih belum memadai,” tuturnya.
Lebih lanjut srikandi partai berlambang banteng moncong putih ini mengharapkan, instansi terkait dapat segera memenuhi kekurangan ruangan tersebut sesuai prosedur yang berlaku.
Anggaran pendidikan sebesar 20% dari APBD, lanjut Ineu diantaranya diperuntukkan bagi pembangunan ruangan termasuk ruangan komputer yang sesuai dengan standar.
“Ruangan khusus untuk laboratorium berbasis IT, perlu diperhatikan. Ini untuk kemajuan pendidikan,” katanya.
Ia menambahkan, kondisi SMA/ SMK yang ada di Jawa Barat saat ini belum merata baik dari sisi fasilitas maupun aksesnya,tutur legislator daerah pemilihan Sumedang-Majalengka-Subang ini.
Pelimpahan SMA/SMK ke provinsi sesuai UU 23 tahun 2014, dimaksudkan agar sistem pendidikan menjadi lebih baik.
“Ketika SMA dan SMK dilimpahkan ke provinsi, harapannya sistem pendidikan menjadi lebih baik,” pungkas Ineu politisi partai PDIP ini.(Ari/Red)
