BANDUNG,LENTERAJABAR.COM,-Dalam upaya meningkatkan mutu di harapkan satuan pendidikan harus mengoptimalkan dana Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) Afirmasi dan Kinerja yang diberikan oleh
pemerintah.
Demikian hal tersebut di tegaskan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat Dr. Ir. Dewi Sartika dalam
kegiatan “Bimbingan Teknis BOS Kinerja dan Afirmasi” yang digelar di
Harris Hotel dan Convention Citylink Bandung, Jln. Peta No. 241, Kota
Bandung, Rabu (9/10/2019).
Lebih lanjut dikatakannya selain untuk menunjang pemerataan pendidikan di berbagai wilayah,
bantuan tersebut pun harus mampu meningkatkan mutu pendidikan di Jabar,tutur Ike sapaan akrabnya.
Menurutnya bantuan ini harus dijadikan penyemangat dan memotivasi kita semua untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Mudah-mudahan ini mampu mempercepat akselerasi dalam proses belajar mengajar,jelas Kadisdik
Menurutnya bantuan ini harus dijadikan penyemangat dan memotivasi kita semua untuk meningkatkan mutu pembelajaran. Mudah-mudahan ini mampu mempercepat akselerasi dalam proses belajar mengajar,jelas Kadisdik
Kadisdik mengapresiasi seluruh
sekolah yang berhasil mendapat BOS Kinerja. Berdasarkan Peraturan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 31 Tahun
2019 tentang Petunjuk Teknis BOS Afirmasi dan Kinerja, BOS Kinerja
dialokasikan bagi satuan pendidikan yang dinilai berdasarkan kinerja
baik dalam menyelenggarakan layanan pendidikan. Salah satu
indikatornya, meningkatkan rata-rata nilai Ujian Nasional (UN) selama
dua tahun ke belakang.
“Ini adalah suatu penghargaan kepada sekolah yang sudah menyelenggarakan pendidikan dengan baik. Semoga itu juga bisa menjadi stimulus bagi sekolah lain agar bisa memberikan output siswa yang lebih baik,” harapnya.
Sedangkan bagi BOS Afirmasi yang bentuknya berupa pengadaan barang penunjang kegiatan belajar mengajar, Kadisdik mengimbau satuan pendidikan agar merawat dan menjaga keamanannya dengan baik.
“Ini adalah suatu penghargaan kepada sekolah yang sudah menyelenggarakan pendidikan dengan baik. Semoga itu juga bisa menjadi stimulus bagi sekolah lain agar bisa memberikan output siswa yang lebih baik,” harapnya.
Sedangkan bagi BOS Afirmasi yang bentuknya berupa pengadaan barang penunjang kegiatan belajar mengajar, Kadisdik mengimbau satuan pendidikan agar merawat dan menjaga keamanannya dengan baik.
“Perlu ada peningkatan keamanan karena itu merupakan barang inventaris. Itu menjadi tanggung jawab satuan pendidikan,” pungkasnya.(Ari/Rel)