BANDUNG,LENTERAJABAR.COM,-Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana meminta National Paralympic
Committee Indonesia (NPCI) Kota Bandung untuk terus membina para
atletnya. Pasalnya, Yana menilai persaingan atlet paralympic dengan
daerah semakin ketat.
Yana meminta hal itu saat membuka Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot)
NPCI Kota Bandung tahun 2019 di Hotel Grand Pasundan Jalan Peta Kota
Bandung, Rabu (27/11/2019).
“Musorkot hari ini, mudah-mudahan bisa menjadi sarana evaluasi
terhadap kinerja organisasi. Sekaligus merumuskan program dan kegiatan
yang berorientasi pada peningkatan kualitas dan kuantitas atlet,”
ucapnya.
Seperti diketahui, atlet paralympic Kota Bandung mendominasi pada
Pekan Olahraga Paralympic Daerah (Peparda) Jawa Barat. Bahkan, Kota
Bandung sangat berkontribusi pada prestasi Jawa Barat di Pekan Olahraga
Paralympic Nasional.
Menurut Yana, mempertahankan prestasi jauh lebih berat dibandingkan
saat meraihnya, sehingga perlu peningkatan pembinaan. Pencarian
bibit-bibit atlet berbakat, kompetisi lokal yang terjadwal harus terus
dilakukan.
Sehingga, menuturnya, penguatan peran NPCI merupakan kebutuhan untuk
mempertahankan target dominasi di level provinsi, serta mendorong para
atlet agar berprestasi pada even nasional dan internasional.
“Harapan ini tidaklah berlebihan, karena kita memiliki potensi dan
peluang cukup besar. Kita memiliki sarana dan prasarana pendukung,
terpeliharanya budaya berolahraga di masyarakat, dan pemberian
penghargaan bagi atlet dan pelatih berprestasi,” ungkapnya.
Yana mengatakan, peluang dan kesempatan tersebut harus diintegrasikan
dengan baik bersama KONI, Pemerintah, dan pihak terkait. Sehingga
pembinaan menjadi pekerjaan bersama, guna memfasilitasi para atlet
penyandang disabilitas.
“Saya mengajak juga kepada pelaku usaha untuk merealisasikan program
CSR-nya pada bidang kegiatan NPCI. Karena sistem pembinaan juga
menyangkut sikap mental yang berorientasi pada peningkatan kemandirian
atlet,” ucap Yana.
Sementara itu, Ketua Umum NPCI Kota Bandung, Adik Fachrozy
mengatakan, Musorkot ini dapat menjadi wahana dalam mengembangkan dan
memajukan, serta menentukan figur ketua NPCI periode 2019-2024.
“Kita berharap, Ketua berikutnya dapat membangun kemajuan organisasi
yang selaras dengan visi dan misi NPCI Kota Bandung, Bandung Unggul,
Bandung Juara,” katanya.
Menurut Adik, NPCI memang harus bersinergi dengan berbagai pihak
dalam pembinaan NPCI Kota Bandung. Sehinggapara atlet bisa terus
berupaya meraih mimpi-mimpi demi kesetaraan dan kesejahteraan.
“Seperti Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) khusus
penyandang disabilitas, sarana olahraga yang akses untuk semua, dan mes
atlet juga dapat terwujud,” harapnya.(Rel/Rie)