 |
| Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum saat memberi kuliah umum dalam Simposium Nasional Pemuda Indonesia di Universitas Pelita Bangsa, Kabupaten Bekasi, Rabu (5/2/2020). |
BEKASI.LENTERAJABAR.COM, -- Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, generasi muda yang berkualitas dan berdaya saing menjadi kunci menuju Indonesia Emas 2045.
“Ada empat hal yang harus dipegang anak muda untuk mampu menjawab tantangan di 2045 mendatang," kata Uu saat memberi kuliah umum dalam Simposium Nasional Pemuda Indonesia dengan tema ‘Transformasi Pemuda Menuju Indonesia Emas’ di Universitas Pelita Bangsa, Kabupaten Bekasi, Rabu (5/2/2020).
Pertama, kata Uu, generasi muda harus menguasai dan memahami dunia digital. "Siapa yang menguasai dunia digital dunia medsos (media sosial), dunia komputer, itu yang akan menguasai dan menikmati loncatan-loncatan teknologi di dunia ini," katanya.
Hal kedua yang harus dimiliki generasi muda adalah pandai berkomunikasi dan silahturahmi. "Harus mampu berbicara di depan umum. Adik-adikku harus mampu pidato, harus bisa menyampaikan isi hati harus bisa menyampaikan pikiran," ucapnya.
Kemudian, menurut Uu, generasi muda harus mampu berkerja sama. Kemampuan tersebut dapat diasah dengan berorganisasi. "Jangan one man show, sadaya ku nyalira (semua sama sendiri). Karena hari ini sulit untuk membuat kekuatan kalau kita selamanya sendiri," katanya.
Terakhir, Uu meminta generasi muda harus memiliki keimanan dan ketakwaan. "Karena sehebat apapun kita dalam ilmu komputer, berkomunikasi dan membagi peran tetapi kalau moral dan budi pekertinya jelek maka kita tidak akan bernilai untuk mendapatkan kepercayaan di masyarakat," pungkas Uu.(Rie/Rel)
“Ada empat hal yang harus dipegang anak muda untuk mampu menjawab tantangan di 2045 mendatang," kata Uu saat memberi kuliah umum dalam Simposium Nasional Pemuda Indonesia dengan tema ‘Transformasi Pemuda Menuju Indonesia Emas’ di Universitas Pelita Bangsa, Kabupaten Bekasi, Rabu (5/2/2020).
Pertama, kata Uu, generasi muda harus menguasai dan memahami dunia digital. "Siapa yang menguasai dunia digital dunia medsos (media sosial), dunia komputer, itu yang akan menguasai dan menikmati loncatan-loncatan teknologi di dunia ini," katanya.
Hal kedua yang harus dimiliki generasi muda adalah pandai berkomunikasi dan silahturahmi. "Harus mampu berbicara di depan umum. Adik-adikku harus mampu pidato, harus bisa menyampaikan isi hati harus bisa menyampaikan pikiran," ucapnya.
Kemudian, menurut Uu, generasi muda harus mampu berkerja sama. Kemampuan tersebut dapat diasah dengan berorganisasi. "Jangan one man show, sadaya ku nyalira (semua sama sendiri). Karena hari ini sulit untuk membuat kekuatan kalau kita selamanya sendiri," katanya.
Terakhir, Uu meminta generasi muda harus memiliki keimanan dan ketakwaan. "Karena sehebat apapun kita dalam ilmu komputer, berkomunikasi dan membagi peran tetapi kalau moral dan budi pekertinya jelek maka kita tidak akan bernilai untuk mendapatkan kepercayaan di masyarakat," pungkas Uu.(Rie/Rel)
