Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jabar, Kota Cimahi, Selasa (5/5/20). |
CIMAHI.LENTERAJABAR.COM,--Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyayangkan tindakan tidak terpuji salah satu pembuat konten video yang memberikan bantuan berupa batu dan sampah.
"Saya menyesalkan dan mengutuk keras tindakan-tindakan amoral antar manusia yang dilakukan oleh youtuber itu dengan konten yang menghinakan," kata Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- di Gedung BPSDM Jabar, Kota Cimahi, Selasa (5/5/2020).
Kang Emil mengatakan, bulan suci Ramadhan menjadi momentum untuk meningkatkan ibadah, akhlak, dan soliditas dengan membantu warga terdampak COVID-19. Ia pun berharap pemuda Jabar lebih kreatif dalam membuat konten dan menyebarkan hal-hal positif, terutama di tengah pandemi COVID-19.
"Mudah-mudahan itu adalah contoh terburuk dari sifat manusia, kepada warga Jabar khususnya milenial dan generasi Z, jangan ditiru. Kreatif-lah dengan positif, bukan kreatif dengan konten-konten negatif atau menghina sesama manusia," katanya.
"Saya secara pribadi mendukung tindakan hukum yang dilaporkan dan sedang ditindaklanjuti," imbuhnya.(Rie/Red)
"Saya menyesalkan dan mengutuk keras tindakan-tindakan amoral antar manusia yang dilakukan oleh youtuber itu dengan konten yang menghinakan," kata Kang Emil --sapaan Ridwan Kamil-- di Gedung BPSDM Jabar, Kota Cimahi, Selasa (5/5/2020).
Kang Emil mengatakan, bulan suci Ramadhan menjadi momentum untuk meningkatkan ibadah, akhlak, dan soliditas dengan membantu warga terdampak COVID-19. Ia pun berharap pemuda Jabar lebih kreatif dalam membuat konten dan menyebarkan hal-hal positif, terutama di tengah pandemi COVID-19.
"Mudah-mudahan itu adalah contoh terburuk dari sifat manusia, kepada warga Jabar khususnya milenial dan generasi Z, jangan ditiru. Kreatif-lah dengan positif, bukan kreatif dengan konten-konten negatif atau menghina sesama manusia," katanya.
"Saya secara pribadi mendukung tindakan hukum yang dilaporkan dan sedang ditindaklanjuti," imbuhnya.(Rie/Red)