TASIKMALAYA,LENTERAJABAR.COM,–bank bjb menyepakati perjanjian kerja sama
kemitraan dengan kelompok ternak sapi Iyun Harun di Tasikmalaya. Ikatan
kemitraan ini diikat melalui Penandatanganan Kerja Sama Kemitraan Pembiayaan
Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Balai Pertemuan Abu Bakar Assidiq Desa Mangunjaya,
Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat, pada
Kamis(8/10/2020).
Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Pemimpin bank bjb
Kantor Cabang (KC) Singaparna Sugiardi dengan Ketua Kelompok Ternak Iyun Harun.
Penandatanganan PKS turut dihadiri oleh Pemimpin Divisi Kredit UMKM bank bjb
Denny Mulyadi, perwakilan OJK Tasikmalaya, Dinas Pertanian dan Peternakan
Kabupaten Tasikmalaya, Kadin Kabupaten Tasikmalaya, dan muspika setempat.
Pemimpin Divisi Kredit UMKM bano bjb Denny Mulyadi menyampaikan bahwa kerja sama
pembiayaan dengan pola kemitraan yang dilakukan bank bjb pada bidang usaha
pertanian dan peternakan telah terjalin dengan banyak institusi bisnis yang
memiliki komitmen memajukan usaha petani atau peternak.
Langkah ini juga
merupakan bagian dari upaya perseroan dalam mendukung program ketahanan pangan
serta Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang dicanangkan pemerintah.
"Sebagai agen perubahan dan mitra setia pembangunan pemerintah, bank bjb senantiasa
berusaha menjalankan peran dan fungsinya sebaik-baiknya kepada masyarakat. bank
bjb selalu berupaya hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menjawab kebutuhan
akan fasilitas keuangan yang mudah dan ringan dan dibutuhkan berbagai lapisan
masyarakat, tak terkecuali para pelaku UMKM, untuk meningkatkan kapasitas dan
skala usahanya," kata Denny.
Seperti diketahui, bank bjb memiliki sejumlahproduk pembiayaan yang memang didesain khusus untuk menyasar para pelaku UMKM.Kredit UMKM bank bjb tersebut mencakup Kredit Mikro Utama, Kredit Usaha KecilMenengah, Kredit Cinta Rakyat, Kredit Usaha Rakyat, Kredit Masyarakat EkonomiSejahtera dan Skema Subsidi Resi Gudang.
Berbagai jenis kredit ini
direkomendasikan untuk dimanfaatkan para pelaku UMKM sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan usaha mereka. Terdapat pula produk Dana Pensiun Lembaga Keuangan
(DPLK) yang dapat dijadikan solusi mempersiapkan hari tua untuk para pelaku
UMKM.
Selain itu, bank bjb juga melayani konsultasi pembiayaan bagi para pelaku usaha
yang hendak menggunakan fasilitas kredit modal usaha agar dapat disesuaikan
dengan kemampuan dan kebutuhan mereka. Di luar pembiayaan, bank bjb secara
konsisten senantiasa melakukan upaya sokongan terhadap kemajuan ekonomi
masyarakat dengan berbagai cara lainnya.
Salah satu dari sekian banyak program
yang berorientasi untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi bagi seluruh lapisan
masyarakat ini maujud dalam bentuk Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu
(PESAT) yang menjadi sarana edukasi dan pendampingan kepada para wirausaha.
Upaya dukungan terhadap UMKM ini selaras dengan langkah bank bjb dalam membantu
pemerintah untuk mengakselerasi program PEN yang dikemas oleh bank bjb via
program bjb PENtas (Penguatan Ekonomi Nasional, Tangguh dan Sejahtera) hasil
inisiasi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Ikhtiar ini salah satunyadiimplementasikan melalui dukungan pembiayaan kepada segmen UMKM dan sektor produktif padat karya Gencarnya penyaluran pembiayaan ini menjadi salah satu
implementasi dari komitmen bank bjb dalam berkolaborasi dengan berbagai pihak
untuk mendorong kemajuan UMKM. Diharapkan dengan suntikan permodalan dari
pemanfaatan fasilitas layanan dan jasa keuangan bank bjb, para mitra pelaku UMKM
bisa mengembangkan usahanya menjadi lebih baik. *