Kadisdik Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi
BOGOR.LENTERAJABAR.COM,--Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar), Dedi Supandi konsisten memprioritaskan pendidikan di Jabar.Hal tersebut disampaikan Kadisdik dalam acara “Pembinaan Pengawas dan
Kepala SMA/SMK/SLB di Lingkungan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I” di
Chevilly Resort and Camp, Jalan Raya Veteran III Banjasari, Ciawi,
Bogor, Selasa (13/10/2020).
“Selain itu, saya akan terus mengupayakan agar tambahan penghasilan pegawai (TPP) pengawas dan kepala sekolah bisa naik. Begitupun dengan kesejahteraan tenaga pendidik lainnya,” ujarnya.
Selain memaparkan beberapa program peningkatan kesejahteraan para pengawas dan kepala sekolah, Kadisdik pun menampung seluruh aspirasi dan akan berupaya memenuhi semua masukan yang disampaikan.
Pada kesempatan tersebut, Sekdisdik Jabar, Wahyu Mijaya pun menyampaikan beberapa program yang telah digulirkan oleh Disdik Jabar. Di antaranya, program Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU), Jabar Masagi, dan SMK Juara.
“Saya minta cabang dinas ikut mewujudkan beberapa program yang digulirkan. Misalnya, program SMK Juara. Apa yang Bapak/Ibu lakukan dalam mengimplementasikan program tersebut,” ujarnya.
Sekdisdik pun mengimbau seluruh sekolah di setiap cabang dinas agar berkolaborasi mewujudkan sekolah juara. “Jangan berdiri sendiri-sendiri. Mohon buatkan seefisien dan seefektifmungkin untuk merealisasikan sekolah juara di tiap-tiap cabang dinas,” imbaunya.
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Asep Suhanggan menjelaskan tentang makna 4 tahun bagi kepala sekolah. Salah satunya, menyampaikan visi dan misi selama 4 tahun menjabat sebagai kepala sekolah. “Yang mempunyai visi dan misi di Jawa Barat ini hanya Gubernur dan kepala sekolah. Oleh karena itu, selama 4 tahun, kepala sekolah diberi kesempatan untuk mengimplementasikan visi dan misinya,” tuturnya.
