Tobias Ginanjar Anggota DPRD Provinsi Jabar dapil III Kabupaten Barat saat mengelar Reses di Desa Batujajar
BATUJAJAR,KABUPATEN BANDUNGBARAT.LENTERAJABAR.COM,--Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari daerah pemilihan (dapil) III Kabupaten Barat Tobias Ginanjar menyerap aspirasi masyarakat di Desa Batujajar
Barat, Kabupaten Bandung Barat. dalam Rangka Reses I Tahun Sidang 2020-2021. Jumat, 13/11/ 2020.Acara
tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Batujajar Barat dan masyarakat
setempat.
Tobias legislator partai berlambang burung garuda ini,sebelum acara dimulai mengingatkan kepada
masayrakat untuk selalu mentaat protokol kesehatan 3M, yaitu
Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan, serta tidak berkerumun,dan Tobias juga membagikan 1000 masker kepada warga yang hadir untuk dibagikan
kepada masyarakat Desa Batujajar.
Dalam resesnya itu, politisi Partai Gerindra ini,banyak
menerima keluhan dan aspirasi yang disampaikan masyarakat pada kesempatan kali
ini. Terutama terkait bidang perekonomian yang dirasa semakin sulit di
masa pandemik covid-19 saat ini.
Anggota Komisi II Yang membidangi Perekonomian, meliputi: Perdagangan dan Perindustrian, Wilayah Kelautan Daerah, Konservasi Alam, Ketahanan Pangan, Pertanian Tanaman Pangan, Peternakan, Perikanan, Perkebunan, Kehutanan, Logistik, Koperasi dan Pengusaha Kecil serta Pariwisata.
“Banyak sekali pekerja pariwisata yang terdampak di Bandung Barat karena biasanya di Bandung Barat terkenal dengan tempat wisatanya, belum lagi pedagang kaki lima di sekitarnya, mereka berharap pemerintah tidak maju mundur dalam membuat aturan, kemarin sempat dibuka kemudian aturan baru harus ditutup lagi”, imbuh Tobias.
Lebih lanjut dikatakannya sektor UMKM juga tidak luput dari keterdampakan covid-19. Para pengusaha dan pekerja menginginkan adanya keringanan untuk membayar pajak. Mereka berharap pemerintah dapat lebih tegas lagi dalam membuat aturan agar usaha mereka dapat terus berjalan.
Tobias
menuturkan bahwa aspirasi-aspirasi tersebut akan disampaikan pada saat
Rapat Paripurna dan berharap mitra kerja terkait dapat segera
menindaklanjutinya, sehingga kehadiran Pemerintah Provinsi Jawa Barat
dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat terutama masyarakat menengah ke
bawah,pungkas pria kelahiran Bandung21 April 1986 ini.(Rie/Red)