BANDUNG,LENTERAJABAR.COM, – bank bjb mencatatkan rekor melalui penghargaan dari pihak Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai bank daerah pertama yang memfasilitasi investasi kepada para aparatur sipil negara (ASN). Rekor membanggakan tersebut diperoleh setelah perseroan berhasil menghimpun ratusan investor yang berdinas sebagai ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat belum lama ini.
Penghargaan MURI ini diberikan pada Selasa (15/12/2020) bertempat di Ruang Rapat Papandayan, Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat. Penghargaan diserahkan oleh Senior Manager Museum Rekor Indonesia Yusuf Ngadri diterima oleh Direktur Information Technology, Treasury & International Banking bank bjb Rio Lanasier dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja, Kepala Biro BUMD dan Investasi Setda Provinsi Jawa Barat I Gusti Agung Kim Fajar Wiyati dan Direktur Utama PT. Phintraco Sekuritas Jeffry Hendrik Penghargaan ini juga diterima langsung oleh Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi.
Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi mengatakan penghargaan ini merupakan apresiasi nyata yang diberikan oleh MURI sebagai lembaga pemrakarsa pencatatan rekor paling kredibel di tanah air, hal ini sekaligus menunjukkan langkah luar biasa bank bjb dalam kiprah membangun perekonomian khususnya melalui terobosan di bidang investasi.
"bank bjb bersyukur sekaligus mengucapkan terima kasih kepada MURI yang telah menyematkan penghargaan dalam bentuk pencatatan rekor sebagai bank pembangunan daerah pertama yang memfasilitasi ASN berinvestasi di pasar modal. Seolah gayung bersambut, lompatan yang dilakukan perusahaan mendapat apresiasi yang sungguh luar biasa. Kami berkomitmen akan terus melakukan lompatan demi lompatan sebagai upaya peningkatan kualitas dan optimalisasi kontribusi khususnya bagi peningkatan perekonomian," kata Yuddy.
Penghargaan dari MURI ini diperoleh berkat keberhasilan bank bjb dalam penghimpunan investasi ASN Pemprov Jabar di mana jumlah total pembukaan rekening efek dan rekening dana nasabah yang dilakukan oleh ASN di Jabar mencapai 647 rekening.
Penghimpunan rekening efek ini berhasil dilakukan berkat kegiatan seminar yang diinisiasi Sekretariat Daerah Pemprov Jabar bertajuk "Penguatan Ekonomi Domestik Melalui Penawaran Investasi di Pasar Modal terhadap ASN Provinsi Jawa Barat". Seturut tajuknya, kegiatan yang diselenggarakan pada 24-25 November 2020 tersebut hendak mengajak para ASN untuk berkontribusi terhadap penguatan ekonomi domestik melalui investasi saham. Selain itu, bank bjb juga turut terlibat dalam roadshow sosialisasi berinvestasi di pasar modal kepada ASN di 30 perangkat daerah di Jabar yang berlangsung pada tanggal 30 November sampai dengan 11 Desember 2020.
bank bjb sebagai Badan Usaha Milik daerah (BUMD) sekaligus berstatus sebagai emiten saham kebanggaan warga Jabar hadir menawarkan skema investasi kepada para ASN Pemprov Jabar. Tawaran diberikan dengan pembukaan rekening efek lewat fasilitas Rekening Dana Nasabah (RDN) bank bjb. Fasilitas RDN bank bjb ini dapat dimanfaatkan oleh nasabah institusional maupun berstatus perseorangan, termasuk para ASN di lembaga pemerintahan. *