Caption : Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara.
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,--Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kini tengah
mempersiapkan vaksinasi tahap kedua. Kali ini, prioritas pemberian
vaksin ditujukan bagi kaum masyarakat yang sudah masuk kategori lanjut
usia (lansia).
“Kita
sekarang persipan untuk masuk ke tahap kedua. Pemerintah memprioritaskan
lansia di ibu kota negara dan ibu kota provinsi. Makanya untuk Kota
Bandung kita bersiap melaksanakan vaksinasi lansia domisili Kota
Bandung,” ucap Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara,
Senin, 22 Februari 2021.
Ahyani
menututurkan, sesuai dengan petunjuk teknis pendataan vaksinasi yaitu
dilaksanakan secara top down oleh pemerintah pusat.
Namun, untuk saling melengkapi maka perlu pendataan langsung dari masyarakat melalui bandung.kemkes.go.id.
“Dari
pusat sebenarnya sudah menarik data dari kependudukan, KPU dan berbagai
sumber. Tapi perlu data dari bawah untuk melengkapi yang nanti untuk
dilakukan verifikasi," kata Ahyani.
"Jadi
sebaiknya, bagi masyarakat Kota Bandung yang usinya 60 tahun dan di
atas 60 mendaftarkan diri melalui link resmi dari kemenkes,” imbuhnya.
Oleh
karenanya Ahyani mengimbau, keluarga, kerabat, atau pun kewilayahan
agar membantu lansia untuk mengisi formulir pendataan secara daring.
Ahyani
berharap, registrasi bisa dilaksanakan dalam waktu satu pekan ini.
Sekalipun pendataan bisa dilakukan selama tahap kedua vaksinasi
berlangsung, namun pendataan lebih cepat akan lebih baik. Sehingga bisa
disesuaikan dengan jumlah vaksin.
“Tidak
ada sampai batas waktu kapan, tetapi sepanjang tahap kedua berjalan.
Kalau bisa sampai minggu ini sudah selesai. Karena kita harus menghitung
alokasi vaksin yang dibagikan ke fasilitas kesehatan,” ungkapnya.
Selain
itu, Ahyani juga meminta semua masyarakat bisa bersabar menunggu
vaksinasi. Terlebih untuk program pemberian vaksin ini sasarannya
ditentukan oleh pemerintah pusat yang disesuaikan secara proporsional
dengan ketersediaan vaksin.
“Pertama
vaksinasi ditujukan bagi orang sehat. Mengapa lansia didahulukan?
karena risikonya terkena Covid-19 lebih tinggi. Oleh karena itu para
lansia ini juga harus menjaga kesehatannya,” harapnya.(Rie/Red)