Caption: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat silaturahim virtual dengan kepala perangkat daerah Pemda Provinsi Jabar dari Gedung Pakuan, Kota Bandung. |
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,--Perayaan hari raya Idulfitri tahun ini berbeda karena masih dalam situasi pandemi COVID-19. Merayakan hari kemenangan di rumah masing-masing menjadi salah satu upaya untuk mencegah penularan dan membatasi ruang gerak SARS-CoV-2, virus penyebab COVID-19.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil melaksanakan salat Idulfitri di Rumah Dinas Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (13/5/2021). Pelaksanaan salat Idulfitri menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selain jaga jarak dan pakai masker
Setelah melaksanakan salat Idulfitri, Kang Emil bersama Ketua TP-PKK Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil bersilahturahmi dengan kepada daerah se-Jabar via konferensi video.
“Tentulah di hari yang istimewa ini melaksanakan Idulfitri tidak ada kendala, cuaca pun cerah. Mohon maaf lahir dan batin. Apabila dalam satu tahun ada perkataan tindakan, komunikasi gesture hal-hal yang kurang berkenan. Kami mohon dimaapkan,” kata Kang Emil kepada kepala daerah se-Jabar.
Selain itu, Kang Emil pun mengecek pelaksanaan salat Idulfitri dan pelaksanaan penyekatan di kabupaten/kota. Ia meminta kepada kepala daerah untuk mengawasi destinasi-destinasi wisata.
“Saya titipkan jangan mudik jangan piknik itu kita kumandangkan, khususnya pariwisata juga dikendalikan. Jadi kita pastikan tetap siaga," katanya.
Kang Emil juga mengucapkan terima kasih kepada para petugas di lapangan yang terus bekerja siang-malam untuk mengantisipasi lonjakan kasus COVID-19 saat Lebaran. Ia juga meminta kepada kepala daerah untuk tetap melakukan pengawasan setelah Idulfitri.
“Arus balik ini membawa potensi virus, lakukan tes untuk pemudik. Saya titip logistik penyekatan,” ucapnya.
Dalam silaturahmi virtual tersebut turut hadir Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum dan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja.(Rie/Bgs)