JAKARTA.LENTERAJABAR.COM,--Ketua Umum Komite Olahraga Rekreasi
Masyarakat Indonesia (Kormi) Nasional Hayono Isman turut menyambut baik dan
merasa gembira dengan ditandatanganinya Peraturan Presiden (Perpres) Desan
Besar Olahraga Nasional (DBON) oleh Presiden Joko Widodo pada tepat pada
peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2021.
“Kita
mendapat angin segar dengan ditandatanganinya oleh bapak Presiden Joko Widodo
Perpres tentang Desain Besar Olahraga Nasional dan bagi olahraga masyarakat
kami terharu, sekaligus gembira, bahagia atas Perpres DBON ini,” kata Hayono
Isman dalam sambutannya pada acara Launching Fornas 2022 secara virtual, Kamis
(9/9/2021).
Menurut
mantan Menteri Pemuda dan Olahraga ini, dengan adanya DBON yang diprakarsai
Menpora Zainudin Amali, maka olahraga masyarakat kembali diperhatikan.
“Dan
masuknya olahraga masyarakat ini dalam DBON, Insya Allah akan memperkuat
olahraga prestasi. Olahraga masyarakat kuat, prestasi jaya. Itu hukum alamnya.
Oleh karena itu, kami menyambut baik semangat bapak Menpora Zainudin Amali
untuk mengembalikan prestasi olahraga Indonesia,” tukasnya.
Disamping
itu, dia juga menyampaikan apresiasi dan rasa kagumnya kepada Menpora Amali
atas keberaniannya yang hanya memberikan penghargaan kepada atlet-atlet yang
meraih prestasi Olimpiade dan Paralimpiade.
“Jadi
artinya apa artinya, olahraga prestasi fokusnya bagaimana bisa meraih prestasi
yang lebih tinggi, di tingkat Olimpiade dan Paralimpiade. Kalau juara SEA Games
kita sudah sering,” jelasnya.
Selain
itu, dia juga merasa optimis kedepan Indonesia tidak hanya meraih medali emas
di cabang olahraga Bulutangkis saja. Tapi juga cabang olahraga lainnya seperti
Panahan dan Angkat Besi.
“Dengan
demikian, harapan warga masyarakat sangat besar melalui Perpres Desain Besar
Olahraga Nasional,” jelasnya.
Sejalan
dengan keinginan Menpora Amali meningkatkan kebugaran masyarakat, Hayono
bertekad, melalui Kormi pihaknya bersama induk-induk olahraga masyarakat yang
tergabung di Kormi untuk mewujudkan Indonesia bugar 2045.
“Kita
berharap pada saat kita memperingati 100 tahun kemerdekaan bangsa Indonesia,
Indonesia sudah menjadi bangsa yang bugar. Karena kalau kita bicara SDM unggul,
tanpa kebugaran rasanya mustahil,”tuturnya.
Sementara
itu, Menpora Amali memastikan bahwa dalam DBON tidak hanya memuat masalah
olahraga prestasi. Namun juga mengatur desain olahraga rekreasi masyarakat.
“Desain
Besar Olahraga Nasional tidak hanya olahraga prestasi yang tertuang di
dalamnya. Tetapi juga termasuk olahraga masyarakat. Makanya saya sampaikan
tadi, ini mengatur dari hulu ke hilir. Dan hulunya kebugaran itu banyak tentu
lahir dari aktivitas-aktivitas induk-induk organisasi yang berhimpun dalam
Kormi,” ujar Menpora Amali.
Menpora
Amali meyakini dengan meningkatnya kebugaran masyarakat, maka akan sangat mudah
untuk mendapatkan talenta-talenta dan bibit-bibit atlet yang nantinya akan
dibina untuk menjadi atlet internasional.
“Hanya
dari masyarakat sehat dan bugar akan tumbuh bibit-bibit atlet-atlet yang kita
harapkan bisa berprestasi di tingkat Olimpiade dan Paralimpiade,”pungkasnya.
Editor : Fras
Sumber : Kemenpora