 |
| Caption : Siswa SMKN 2 Kota Cimahi saat melakukan vaksinasi menjelang pembelajaran tatap muka.(foto:Dok) |
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,--Pemerintah mengizinkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di daerah yang masuk kategori PPKM Level 3 ke bawah. Seluruh daerah di Jabar telah memasuki PPKM Level 3 bahkan ada yang level 2 sehingga diizinkan menyelenggarakan PTM Terbatas.
Menyikapi hal tersebut Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat yang membidangi Kesejahteran Rakyat yang mana didalamya menangani pendidikan melakukan pemantauan pelaksanaan vaksinasi yang bertempat di SMKN 2 Kota Cimahi,persiapan pembelajaran tatap muka
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Dessy Susilawati melakukan hal tersebut sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) bidang pengawasan selain penggaran dan legislasi kata Dessy kepada media seusai melakukan kunjungan kerja di Bandung, Jumat, (3/9/2021).
Lebih lanjut dikatakan Desy politisi perempuan dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini,bahwa kegiatan vaksinasi ini dilakukan kepada para siswa yang belum melakukan vaksinasi, dirinya melihat setengah dari jumlah siswa yang berada di SMKN 2 Kota Cimahi ini sudah melakukan vaksinasi secara mandiri.tutur srikandi partai berlambang matahari bersinar ini.
“Alhamdulillah pada hari ini vaksinasi dilaksanakan kepada 650 siswa SMK yang belum vaksinasi sama sekali dengan sebagian siswa yang sudah vaksinasi mandiri karena total siswa yang berada di SMK 2 ini adalah 1700 siswa, nah yang 600 hari ini memang yang belum di vaksin sama sekali,”jelas Dessy.
Ditambahkan Dessy,untuk pelakasanaan tatap muka di SMKN 2 Cimahi, dirinya melihat kesiapan sekolah untuk melaksanakan tatap muka terbatas sesuai dengan yang telah dianjurkan pemerintah, karena Kota Cimahi sudah masuk PPKM Level 3 jadi bisa untuk melaksanakan PTM terbatas.ungkap wakil rakyat daerah pemilihan (dapil) Jabar V meliputi Kabupaten Sukabumi dan Kota Sukabumi ini.
SMKN 2 sudah siap dan protokol kesehatan (prokes) 5M yaitu Memakai Masker, Mencuci tangan pakai sabun di air mengalir,Menjaga Jarak ,Menjauhi kerumunan dan Mengurangi aktivitas yang dianjurkan oleh satgas cimahi sudah memenuhi syarat PTM terbatas,terangnya.
Siswa-siswi ini,nanti setelah pelaksanaan vaksinasi semuanya bisa melakukan pembelajaran tatap muka karena bagaimanapun para siswa dan siswi juga sudah ingin bertemu dengan teman temannya dan rindu juga untuk bersosialisasi,ini ikhtiar kita yaitu vaksinasi semoga pemebelajaran tatap muka bisa di lakukan oleh siswa SMA/SMK,tutup Desy.(Ferry Ardiansyah)
