Caption : Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung, Dr. H. Edwin Sanjaya, SE., M.M., menghadiri acara pelantikan Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Bandung Masa Bakti 2021-2025 yang bertempat di Bumi Sangkuriang, Rabu (18/5/2022).Dani/Humpro
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung, Dr. H. Edwin Sanjaya, SE., M.M., dan Anggota DPRD Kota Bandung Drs. H. Edi Haryadi, M.Si., menghadiri acara pelantikan Pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Bandung Masa Bakti 2021-2025 yang bertempat di Bumi Sangkuriang, Rabu (18/5/2022).
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Umum IPSI Cece Muharam, Ketua Umum KONI Kota Bandung Nuryadi, Ketua Pengprov IPSI Jawa Barat Phinera Wijaya, serta para tokoh sesepuh paguron pencak silat dan pelatih olahraga.
Ketua Umum IPSI, Cece Muharam memberikan apresiasi terhadap pencapaian atlet-atlet pencak silat yang berhasil membawa satu-satunya medali emas untuk Indonesia yang diraih oleh ganda putri pencak silat.
“Untuk di level PORDA maupun di level PON alangkah indahnya kalau kita melaksanakan dengan peraturan lalu yang nilai-nilai pencak silatnya masih kental,” ucapnya.
Ketua umum KONI Kota Bandung, Nuryadi, berharap agar ke depannya target jangka panjang terhadap olahraga pencak silat dapat segera dibangun.
“Target jangka panjang itu harus dibangun melalui silat. Bagaimana caranya agar silat Kota Bandung bisa tampil di olimpiade,” ucapnya.
Sedangkan Ketua Pengprov IPSI Jawa Barat, Phinera Wijaya, berharap agar IPSI Kota Bandung secara berkesinambungan dapat menggali potensi-potensi yang ada khususnya dalam olahraga pencak silat sehingga dapat menghasilkan sebuah prestasi.
“Mudah-mudahan IPSI Kota Bandung dapat terus menerus menggali potensi dan menghasilkan prestasi,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Wakil Ketua III DPRD Kota Bandung, Dr.H. Edwin Sanjaya, SE., M.M., menuturkan bahwa pencak silat ini adalah salah satu warisan bangsa dan harus dimiliki oleh seluruh bangsa.
Sehingga, masyarakat harus bangga terhadap pencak silat karena merupakan salah satu warisan yang harus dilestarikan. Selain itu, Edwin juga ingin agar pencak silat dapat dijadikan sebagai sebuah industri olahraga yang dapat membawa pemasukan bagi negara serta harapannya pencak silat dapat ikut serta dalam olimpiade seperti cabang olahraga lainnya.
“Saya berharap pencak silat ini dapat kita wujudkan benar-benar sebagai sebuah industri karna di negara tertentu warisan budaya menjadi sport industry dan pada akhirnya dari cabang olahraga ini menjadi sumber pemasukan untuk negaranya,” ucapnya.*
