Caption : Wakil Ketua (Waket) DPRD Kota Bandung, Achmad Nugaraha, D.H., S.H
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Wakil Ketua (Waket) DPRD Kota Bandung, Achmad Nugaraha, D.H., S.H., memberikan sambutan sekaligus membuka pelatihan Digital Marketing di Kelurahan Burangrang, Senin, (27/6/2022).
Hadir dalam kegiatan pelatihan Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disbudpar Kota Bandung, Gita Persada, dan juga undangan lainnya.acara ini akan digelar hingga 28 Juni 2022 ,
Dalam sambutannya, Achmad menjelaskan bahwa inti dari adanya pelatihan tersebut untuk mendukung perubahan pola pikir yang bisa menunjang penuntasan kemiskinan di Kota Bandung.
"Penuntasan kemiskinan di Kota Bandung sangat susah, maka ada keinginan mengubah pola pikir dan pola hidup, bagaimana mengubah perekonomian di kota Bandung. Memang penuntasan kemiskinan ini sangat sulit, tapi kita bisa meminimalisirnya," kata Achmad.
Achmad juga berharap, peserta dan penyelenggara pelatihan tidak hanya mendapatkan saja ilmu pelatihan, tapi juga harus bergerak, mengubah pola pikirnya untuk bisa menerapkan ilmu yang didapatkannya langsung.
"Namun ketika difasilitasi untuk melakukan pelatihan, masih banyak peserta yang diam saja di rumah, maka perlu outcomes, keinginan untuk mengubah pola pikir juga harus diubah. Jangan sampai hanya anggaran saja yang terserap, tapi outcome-nya juga harus jelas," tutur Achmad.
Achmad berharap dengan adanya pelatihan tersebut lahir inovasi produk-produk di pasar Kota Bandung, sehingga Bandung tidak terus mengandalkan produk impor.
"Jangan sampai banyak barang impor saja, tapi kita buat inovasi buatan diri kita sendiri, hal kecil pun dari luar negeri impor ke kita, padahal kita juga bisa membuat. Kita harus niatkan untuk tidak hanya diri sendiri juga meningkatkan kemajuan hidup di Kota Bandung," ujar Achmad.
Menurut Achmad, pelatihan tersebut akan terus didukung selama pemerintah ada.
"Selama ada pemerintah, dewan, kita akan terus memberikan fasilitas dan bimbingan," kata Achmad.
Terakhir, Achmad berpesan bagi pelaku usaha di Kota Bandung agar terus tekun belajar di setiap kesempatan.
"Kuncinya, tekun, serius, belajar yang benar mumpung ada kesempatan. Dasarnya harus ada keinginan dulu," kata Achmad.*
