Caption : Kadisdik Jabar, Dedi Supandi
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat melakukan pengawasan super ketat pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahap dua. PPDB tahap dua Agendanya seleksi zonasi SMA serta tes minat, dan bakat atau uji kompetensi untuk SMK.
Adapun pengumuman hasil PPDB SMA dan SMK 2022 tahap dua akan dirilis pada 8 Juli 2022. Peserta yang dinyatakan lolos, wajib melanjutkan ke tahap daftar ulang.
Kadisdik Jabar, Dedi Supandi mengatakan pengawasan super ketat dilakukan untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan seperti pada PPDB tahap pertama.
Disebut super ketat karena pengawasannya melibatkan banyak pihak seperti sekolah, pemerhati pendidikan dan dewan pendidikan.
Selain itu, juga dilakukan koordinasi dengan tim Saber Pungli Jabar. "Kalau kondisi sekarang ada pengawasan dengan saber pungli itu justru sistemnya semakin ketat," katanya, Jumat 1 Juli 2022.
"Apa yang jadi kejadian kemarin (praktik Kecurangan di PPDB tahap pertama), justru bagian bentuk kerjasama dengan saber pungli untuk meminimalisir praktik kecurangan," tambahnya.
Lebih lanjut, Dedi mengatakan pengawasan bagian Komitmen Disdik Jabar dalam melindungi serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, agar bisa melaporkan bila terjadi pungutan liar dan pelanggaran PPDB lainnya.
"Kita berharap hal ini didukung oleh masyarakat, orang tua dan juga pemerhati-pemerhati pendidikan bahwa sistem semakin ketat dan berharap PPDB lebih baik," tandasnya.
Dedi menambahkan, pendaftaran PPDB 2022 Jabar tahap kedua saat ini sedang berjalan, sebanyak 440 ribu siswa sudah melakukan pendaftaran secara online. (Rie/Red)