Caption : Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat memantau booth vaksinasi dalam helatan Cycling de Jabar 2022 di Pantai Palangpang, Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/8/2022).
KABUPATEN SUKABUMI.LENTERAJABAR.COM, -- Dinas Kesehatan Jawa Barat menghadirkan booth vaksinasi dalam helatan Cycling de Jabar 2022 di Pantai Palangpang, Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/8/2022).
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat Nina Susana Dewi mengapresiasi pencapaian vaksinasi dalam Cycling de Jabar.
"Semoga turut membantu meningkatkan capaian vaksinasi khususnya di Kabupaten Sukabumi dan umumnya di Jawa Barat yang memiliki sasaran vaksinasi sebesar lebih dari 42 juta orang," ujar Nina.
Logistik pelaksanaan vaksinasi, katanya, disediakan Puskesmas Ciemas dan Puskesmas Tamanjaya.
Sementara itu Kepala Puskesmas Tamanjaya Sitty Rohimah menuturkan, vaksinasi di lokasi tersebut melebihi target sasaran yakni mencapai 106 orang yang terdiri dari 92 orang masyarakat umum, dan 14 orang tenaga kesehatan.
"Pelaksanaan vaksinasi sesuai dengan rencana, pelayanan dimulai pada pukul 7.00 pagi hingga 11.30," ujar Sitty.
Kedatangan Gubernur Ridwan Kamil ke booth vaksinasi, menurut Sitty, menambah antusias masyarakat untuk datang dan divaksin.
"Kunjungan Pak Gubernur ke booth menambah antusias warga untuk datang, ditambah lagi dengan adanya paket sembako yang diberikan untuk masyarakat yang divaksin," tambahnya.
Paket sembako diberikan kepada masyarakat yang divaksin yang berisikan 1 kilogram gula putih, 1 liter minyak goreng, 1 kilogram tepung terigu yang dibantu disuplai dari Dinas Industri dan Perdagangan Jawa Barat.
Berdasarkan data per 26 Agustus 2022, Kabupaten Sukabumi memiliki capaian vaksinasi dosis 1 sebesar 85,50 persen, dosis 2 (72,36 persen), dosis 3 (43, 93 persen), dosis 4 sebesar 1,81 persen.
Pelaksanaan vaksinasi turut didampingi Tim Kerja Surveilans dan Imunisasi Dinkes Jabar Dewi Ambarwati.
Dukungan
Dinas Kesehatan Provinsi Jabar berkolaborasi dengan lima kabupaten sepanjang etape Cycling de Jabar 2022 membuka posko kesehatan untuk melayani pesepeda atau panitia yang membutuhkan.
Posko kesehatan ada di Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Pangandaran.
Menurut Kepala Dinkes Jabar Nina Susana Dewi, pelayanan kesehatan sepanjang jalur Cycling de Jabar sejauh 320 kilometer ada di 22 posko yang disiapkan oleh puskesmas. Kemudian ada tiga rumah sakit, yakni RSUD Jampang Kulon, RSUD Pameungpeuk, dan RSUD Pandega, Kabupaten Pangandaran.
Tenaga kesehatan yang dikerahkan kurang lebih 35 dokter dan 150 perawat. Sebagai penunjang, dikerahkan pula delapan driver dan delapan unit ambulans.
Selain itu dilibatkan enam Tim Layad Rawat PSC 119 dilengkapi ambulans yang siap mendampingi sepanjang etape ini, mulai titik start di Ciletuh sampai dengan titik finis di Alun alun Paamprokan, Kabupaten Pangandaran.
"Insyaallah semua sudah siap berjaga membantu peserta dan panitia yang membutuhkan layanan," kata Nina.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Jabar Vini Adiani yang ditemui di lapangan menyampaikan selama acara persiapan sampai hari pelaksanaan acara berjalan lancar.
Pada hari pertama, katanya, tidak ada kendala terkait pendampingan kesehatan bagi peserta. "Hari pertama ada beberapa peserta yang mengalami kelelahan dan cedera ringan, alhamdulillah sudah dapat di atasi," kata Vini. (Rie/Red)
