Caption : Hj.Sumiyati,S.Pd.I,M.IPol
KOTA BEKASI.LENTERAJABAR.COM,- Kota Bekasi hari ini telah memasuki usia ke-26 tahun tepat di tanggal 10 Maret 2023. Guna memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bekasi, upacara peringatan pun digelar di Lapangan Alun-Alun M. Hasibuan, Kota Bekasi.
Peringatan HUT Kota Bekasi ke 26 tahun ini mengangkat tema kota Bekasi Semakin Bangkit, Semakin Keren . Banyak doa dan harapan masyarakat bagi kota patriot ini untuk terus memberikan pelayanan yang prima bagi warganya .
Seperti yang disampaikan Hj.Sumiyati,S.Pd.I,M.IPol,legislator wakil rakyat daerah pemilihan (dapil) Jabar VIII Kota Bekasi dan Depok yang duduk di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat saat di hubungi melalui telepon selulernya, Jumat (10/3/2023).
“Pertama tentu saya mau mengucapkan selamat Hari Jadi Kota Bekasi yang ke 26, selamat untuk para Pemimpin baik di Ekskutif, Legislatif maupun Yudikaif terutama untuk masyarakat Kota Bekasi secara keseluruhan, selamat berbahagia pada hari jadi tahun ini,”ungkap Anggota Komisi III DPRD Provinsi Jawa Barat ini .
Menurutnya berdasarkan data Kota Bekasi,sebelum ditetapkan sebagai kota, mulanya merupakan jantung Kabupaten Bekasi. Tahun 1981, wilayah ini resmi beralih status sebagai kota administratif melalui Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 1981. "Karena terus berkembang, pemerintah menganggap perlu ini dikembangkan menjadi kotamadya,jelas politisi perempuan partai berlambang banteng moncong putih ini.
Di usianya yang ke- 26 tahun, telah banyak prestasi yang ditorehkan Kota Bekasi begitu pun dengan laju pertumbuhan ekonomi yang meningkat dari 3,32% menjadi 4,96% di tahun 2022, aktivitas produksi perusahaan tahun 2022 menunjukkan pemulihan yang signifikan, dan angka pengganguran yang berkurang dari 10,88% menjadi 8,81%.
Perkembangan positif sebagai kota penyangga Jakarta, Kota Bekasi kalaupun baru berumur 26 tahun di kota berpenduduk 3,6 juta ini , saat ini semua ada di Kota Bekasi dapat tampil sebagai Kota penyanggah Metropolitan dengan kamajuan pembangunan fasilitas yang modern yang sudah diaplikasikan di Ibu Kota itu.
Di segi pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana perkotaan, sejumlah 45 infrastruktur telah diresmikan operasionalnya, yang meliputi puskesmas, taman-taman, gedung SD, SMP, dan SMK, pemberian sanitasi layak tangki septik, renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RUTILAHU), polder air, gedung LPM, gedung kantor dan aula Kelurahan, kantor Mako Dinas Pemadam Kebarakan, dan sarana olahraga.(Rie/AdPar)
