Caption : Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Toto Purwanto Sandi, S.E, M.I.Pol |
KABUPATEN CIREBON.LENTERAJABAR.COM,- Pemerintah memastikan anak-anak yang ada di wilayah Kabupaten Cirebon bisa mendapatkan pendidikan yang layak hingga 12 tahun. Oleh sebab itu, guna menunjang hal itu perlu adanya pemerataan sekolah di setiap kecamatan. Seperti wilayah Tengahtani, di mana di kecamatan tersebut kini sudah terbentuk SMAN 1 Tengahtani.
Walaupun belum ada pembangunan secara fisik, Namun, kini masyarakat di Kecamatan Tengahtani pada tahun ini bisa mendapatkan fasilitas sekolah tingkat SMAN setelah beberapa waktu dinanti.
Pimpinan dan Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat yang membidangi Kesejahteraan Rakyat (Kesra) salah satunya pendidikan melaksanakan kunjungan kerja lapangan mengadakan Pertemuan dengan Kepala Sekolah SMA Negeri Kecamatan Depok dan SMA Negeri Tengah Tani Terkait dengan Progres Pembangunan Sekolah di Kecamatan Cirebon. Kamis (02/03/2023). Pertemuan dihadiri pula oleh Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Cirebon Siska Karina, SH., MH, dan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Jawa Barat Wilayah X, meliputi Cirebon – Kuningan.
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Toto Purwanto Sandi, S.E, M.I.Pol,mengungkapkan pada kunker tersebut pihaknya meninjau rencana lokasi pembangunan sekolah baru di Kec. Tengah Tani Kab. Cirebon. Sekolah Tingkat Menengah Atas (SMA) ,jelas politisi senior Partai Demokrat daerah pemilihan Jabar X meliputi Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Karawang ini.
Menurut Kang TPS sapaan akrab Toto Purwanto Sandi mengungkapkan, di Kabupaten Cirebon masih banyak blank zonasi sarana pendidikan, terutama untuk tingkatan SMA.
"Sesuai informasi yang kami dapat, anak-anak SMP itu nggak bisa melanjutkan sekolahnya karena tingkatan SMA atau SMK negeri belum merata. Jadi Kabupaten Cirebon masih termasuk kategori ketinggalan di skala Jawa Barat," sebutnya.
Lebih lanjut politisi partai berlambang bintang mercy ini mengatakan,diharapkan dengan adanya Unit Sekolah Baru (USB) di Kabupaten Cirebon khususnya di Kecamatan Tengah Tani Kabupaten Cirebon dapat meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air, khususnya, kota-kabupaten di Jabar.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon Asdullah Sam Anwar mengungkapkan pihaknya sangat mendukung dengan rencana Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang akan mendirikan SMA Negeri 1 Tengah Tani. Saat ini lanjutnya, Sekolah tingkat Menengah Atas di Kabupaten Cirebon masih belum ideal. Dari 40 Kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon, hanya ada 18 SMA Negeri padahal idealnya di setiap kecamatan ada satu SMA Negeri.
Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Cirebon Siska Karina menuturkan, pada tahapan awal sebelum SMAN 1 Tengahtani berdiri. Sedangkan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) sekolah yang baru berdiri ini akan berafiliasi dengan SMAN 1 Plumbon.
"Pihak SMP dan Kabid SMP memperbolehkan dan telah menyiapkan tiga kelas untuk tempat belajar sementara murid SMAN 1 Tengahtani," katanya.
Siska mengatakan, untuk sementara proses KBM SMAN 1 Tengahtani sendiri meminjam ruang kelas yang ada di SMPN 1 Tengahtani. Bahkan peminjaman tersebut akan berlangsung selama satu tahun sambil menunggu proses pembangunan SMAN 1 Tengahtani rampung. (Rie/AdPar)