Caption : Aktivis Agus Satria
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Peringatan Hari Bakti Adhyaksa (HBA) harus dimaknai sebagai saat yang tepat untuk memperbaharui semangat keinginan tentang gerakan menuju ke arah dan tujuan yang lebih baik,ujar Agus Satria aktivis kepada media di kantor kerjanya, Kamis 20/7/2023
Menurutnya, momen HBA harusnya dijadikan sebagai kesempatan untuk perubahan, pemantapan dan penyempurnaan. pemantapan dan penyempurnaan untuk memastikan kepentingan masyarakat benar-benar terlayani, kewajiban dan tanggung jawab terpenuhi dan meningkatnya kepercayaan masyarakat pada institusi kejaksaan.
Namun sangat di sayangkan HBA tahun 2023 telah tercoreng oleh oknum kejaksaan, dengan adanya ketidakadilan dalam kasus dana hibah Kab Tasikmalaya yang waktu itu pihak kejaksaan Kabupaten Tasikmalaya hanya menjatuhkan tuntutan hukum bukan kepada pelaku utama.
Oknum kejaksaan Kabupaten Tasikmalaya telah melaksanakan ketidakadilan dalam kasus korupsi dana hibah tersebut, sudah jelas para terdakwa sudah menyampai kebenaran apa yang telah terjadi sebenarnya, namun sangat di sayangkan pihak kejaksaan hanya berpihak kepada penguasa ketimbang masyarakat.
sangat prihatin hal tersebut terjadi, dan tentunya kami bersama para aktivis lainnya memberikan Raport merah di tahun 2023 ini kejaksaan, banyak hal yang betul-betul terbenahi dan terselesaikan, selain Dana hibah Tasikmalaya, masih adanya kasus yang sudah dalam proses penyidikan namun tidak ada tindak lanjutnya sampai saat ini.
Kami berharap kejaksaan bisa menyelesaikan tugasnya yang tertunda jangan sampai nama kejaksaan tercoreng di mata publik,pungkas aktivis yang selalu menyoroti persoalan pemerintahan ini.***