BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,-- Kota Bandung mengikuti Pekan Kerajinan Jawa Barat di Gedung Sate, Sabtu 8 Juli 2023. Produk lokal UMKM dengan ornamen angklung dan bunga patrakomala dipamerkan pada gelaran kali ini.
Sebagai informasi, Pekan Kerajinan Jawa Barat diikuti oleh perwakilan dari 27 kota dan kabupaten di Jawa Barat. Seluruh kontestan memamerkan kostum dengan ciri dari wilayah mereka masing-masing.
Ketua Harian Dekranasda Kota Bandung Elly Wasliah menyebut, fesyen dengan sentuhan ikon-ikon Kota Bandung menjadi pembeda dan kebanggaan tersendiri bagi Kota Bandung.
"Kita menampilkan produk-produk UMKM binaan Dekranasda Kota Bandung. Saat cosplay misalnya, kita tonjolkan unsur bunga Patrakomala dan angklung sebagai ciri khas Kota Bandung," ujar Elly.
"Alhamdulillah, semua pengurus juga hadir dan tampil di sini. Ada Ibu Cici Ema Sumarna mewakili Ketua Harian, dan juga ada Pak Arif sebagai Ketua Bidang Kreatif, dan pengurus lainnya juga hadir," sambungnya.
Penampilan peserta Pekan Kerajinan Jawa Barat dari Kota Bandung ini tidak lepas dari dukungan UMKM seperti Kebaya Bina Bordir, Kebaya Olla, Oufit Yasa, Oufit Save industri, Nudenberg, Nazdezan, Klambikoe, Elvira, Momika, Bumi Putih, Mella Teknotik, Klambikoe Laki, dan Kisera.
Elly menyebut, pada gelaran kali ini Kota Bandung mengusung semangat mengenalkan UMKM. Menurutnya, adalah suatu kebanggaan produk-produk lokal jagoan Kota Bandung dapat dipamerkan.
"Produk lokal kebanggaan kita juga disaksikan oleh Pak Gubernur, Ibu Ketua Dekranasda Jabar. Tentu ini jadi hal yang membanggakan," ujar Elly.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebut, Pekan Kreatif Jawa Barat sebagai identitas warga Jawa Barat.
Menurutnya, 97 persen tenaga kerja di Jawa Barat terserap melalui UMKM dengan perputaran ekonomi berkisar di angka 60 persen.
"Jadi silakan bilang, Jawa Barat adalah negeri UMKM. Sebab serapan tenaga kerjanya mencapai 97 persen, pertumbuhan ekonominya di angka 60-an persen," ujar Ridwan.(red/ray)