Caption : acara silahturahmi Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dengan para ulama dan umaro menjelang Ramadan 1445 hijriah di Pendopo Kota Bandung, Jumat 8 Maret 2024.
KOTA BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Ketua Majelis Ulama Kota Bandung, KH. Miftah Faridl berharap umat muslim melaksanakan ibadah pada bulan Ramadan dengan gembira. Hal itu sesuai yang dipesankan Rasulullah Muhammad SAW kepada umat muslim.
"Pesan Rasulullah SAW ditunjukkan kepada sahabatnya, bergembiralah bertemu bulan penuh barokah, malam baik dari 1.000 bulan. Karena bulan Ramadan penuh amal kebaikan dan pahala besar," tuturnya.
Hal itu ia ungkapkan saat acara silahturahmi Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dengan para ulama dan umaro menjelang Ramadan 1445 hijriah di Pendopo Kota Bandung, Jumat 8 Maret 2024.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Bandung, Asep Saeful Gufron, Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, jajaran pengurus MUI, NU, Muhamadiyah, Persis dan Pondok Pesantren.
Miftah mengajak selama menjalankan puasa, perlunya sabar dan tawakal dalam menjalankan kewajiban. Hal itu untuk menopang manusia agar tetap sabar.
"Bulan Ramadan diuji kesabaran kita, maka harus kuat dan mampu melawan hawa nafsu," ujarnya.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Bandung, Asep Saeful Gufron berharap, seluruh stakeholder di Kota Bandung menjaga kesucian Ramadan. Untuk itu, perlu peran aktif masyarakat mengantisipasi kemungkinan terburuk bila terjadi bencana dan kejahatan.
"Kita harap juga peran pemuka agama untuk senantiasa mengingatkan umatnya tentang pentingnya menjaga lingkungan dari kemungkinan yang buruk. Setelah berbagai upaya pencegahan dilakukan, maka selanjutnya adalah bersabar dan bertawakal dalam menjalani kehidupan," ujarnya.
Ia mengatakan, Rasulullah SAW menyebut Ramadan sebagai Sayyidus Syuhur atau bulan paling agung. Ramadan membawa rahmat, berkah, dan ampunan dari Allah SWT.
"Disebut bulan paling agung karena hanya bulan inilah yang disebutkan langsung oleh Allah SWT di dalam Al-Qur'an," katanya.
Pada bulan ini, lanjut Asep, Allah SWT memerintahkan kaum muslimin untuk menjalankan ibadah puasa. Hal itu agar umat muslim selamat dari api neraka dan masuk ke dalam surga melalui pintu khusus yang disebut Ar Royyan.
"Semoga kita bisa menjadi salah satu umat Rasulullah yang mendapat keberkahan Ramadan sehingga menjadi pribadi muttaqin dan bisa menebarkan berbagai kebaikan kepada masyarakat Kota Bandung," tuturnya. (red/yan)