Caption : Petugas puskesmas pasirkaliki saat memberikan penjelasan kepada warga tentang pendaftaran kesehatan melalui aplikasi mobile JKN .
KOTA BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Pelayanan publik identik dengan antrean panjang dan lamanya waktu tunggu Di masa serba modern, BPJS Kesehatan terus melakukan upaya perbaikan dan inovasi untuk meningkatkan kepuasan peserta.Salah satunya yaitu dengan melakukan update pada aplikasi mobile JKN milik BPJS Kesehatan.
Aplikasi Mobile JKN merupakan kanal layanan non tatap muka yang disediakan oleh BPJS Kesehatan, untuk digunakan oleh peserta JKN KIS dalam mengakses layanan informasi dan pengaduan, dan juga mengakses layanan administrasi.
Kasub Tata Usaha Puskesmas Pasirkaliki Ahmad Toifur Sya’ban, SMK ,mengatakan Menggunakan Aplikasi Mobile JKN, sangat mendukung dan mempermudah masyarakat yang akan berobat di Puskesmas.
Masyarakat tidak perlu datang pagi-pagi mendaftar ke Puskesmas , mengantri dan berlama-lama menunggu panggilan untuk diperiksa kesehatan.Melalui sistem ini memberikan manfaat yang besar kepada masyarakat karena lebih efektif dan efisien.
Penerapan aplikasi mobile JKN di kota Bandung mulai dilaksanakan. Salah satu yang telah mengunakannya Puskesmas Pasirkaliki Cicendo Kota Bandung per tanggal 2 Mei 2024.
Melalui apliksi tersebut menghapus stigma yang ada di masyarakat yang selama ini disampaikan warga ketika berobat harus mengantri cukup Panjang dan lama menunggu untuk diperiksa,tutur Toifur.
Lebih lanjut dikatakannya Puskesmas Pasirkaliki pernah mendapat penghargaan dari BPJS Kesehatan sebagai Puskesmas Paripurna, dan Puskesmas tertinggi penerapan Aplikasi Mobile JKN ( diatas 40%) sedang Puskesmas lainnya se Bandung rata-rata masih dibawah 40%.
Sebagai Puskesmas Paripurna, tentunya kami selalu berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Saat ini kita baru 40% bulan depan harus 80% dan belan berikutnya sudah 100% pendafataran melalui Mobile JKN.
“Saya atas nama Pimpinan Puskesmas Pasirkaliki sekali lagi menghimbau dan mengajak Warga Bandung segeralah mendownload aplikasi Mobile JKN, mau berobat di Puskesmas daftar dulu di Mobile JKN. Dan bila ada keluhanan atas pelanyanan kami sampaikan kepada kami, kami siap menindaklanjuti, demi meningkatkan pelanayanan prima kesehatan bagi masyarakat”, pungkas Toifur.(Adv)
