Caption : Anggota Badan Anggaran DPRD Jabar,H. M. Achdar Sudrajat, S.Sos,(tengah) saat melaksanakan kunker ke UPTD Taman Hutan Raya Ir. H. djuanda (Tahura) Dago
.
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,-- Pimpinan dan Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Jawa Barat melaksanakan Kunjungan Kerja(kunker) ke UPTD Taman Hutan Raya Ir. H. djuanda (Tahura) Dago Kabupaten Bandung.Kunker rombongan Banggar ini dipimpin Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari yang juga Wakil Ketua Badan Anggaran DPRD Jabar diterima lansung oleh Kepala dan jajaran UPTD Tahura Dago (Kamis, 11/07/2024).
Anggota Badan Anggaran DPRD Jabar,H. M. Achdar Sudrajat, S.Sos, mengatakan kunker ini dalam rangka mendapatkan data dan informasi terkait dengan Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P2APBD) Provinsi Jabar Tahun Anggaran (TA) 2023,jelas legislator senior Partai Demokrat ini.
Lebih lanjut dikatakan AHD sapaan akrab H. M. Achdar Sudrajat, tujuan kita datang ke Tahura Dago, untuk melakukan rapat kerja dengan pihak UPTD Tahura Dago,terkait pertanggungjawab pelaksaaan APBD tahun anggaran 2023,tutur politisi senior Partai Demokrat yang juga Ketua Badan Pembentukan Daerah (BP Perda) DPRD Provinsi Jawa Barat ini.
Tahura Dago merupakan milik Pemprov Jabar, sehingga perlu dibenahi dan didorong fasilitas penunjangnya, seperti, fasilitas jalan, fasilitas lahan parkir, peningkatan museum, dan fasilitas penunjang lainnya.
Kawasan Tahura Dago sudah lama menjadi objek wisata alam dan sejarah, untuk itu perlu ditingkatkan fasilitasnya, hal ini untuk memberikan kenyaman dan keamanan para wisatawan saat berada di kawasan Tahura Dago.
Ditambahkan Legislator Partai Berlambang bintang mercy ini bahwa DPRD Jabar terus mendorong seluruh fasilitas milik Pemerintah Provinsi Jabar termasuk juga Tahura Dago Bandung dapat menerapkan konsep badan layanan umum daerah (BLUD) agar fasilitas tersebt bisa dikelola lebih professonal dan berkembang.kata wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat IX Kabupaten Bekasi ini.
Oleh karena itu kata AHD,melalui BLUD, ke depan kita berharap agar dalam membenahi fasilitas Tahura Dago dapat dilakukan secara mandiri karena pengelolaan dilakukan secara profisional,pungka Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi Jawa Barat ini.(Rie/AdPar)