Notification

×

Iklan

Iklan

Persoalan PKL dan Lalulintas di Kota Bandung Bukan Hanya Tanggungjawab Pemerintah

Senin, 05 Agustus 2024 | 16:59 WIB Last Updated 2024-08-05T09:59:33Z

KET. FOTO:  Politisi dari Nasdem DPRD Kota Bandung Asep Sudrajat. (Cucu)


BANDUNG.LENTERAJABAR.COM, --  Penanganan persoalan PKL (Pedagang Kaki Lima) dan penertiban Lalulintas di Kota Bandung masih perlu ditingkatkan. Karenanya,  Pemerintah Kota Bandung harus  terus mengupayakan melalui program - program yang memjadi priorotas ke depan. 


Hal itu diungkapkan Politisi dari Nasdem DPRD Kota Bandung Asep Sudrajat, di sela- sela gladi bersih Pelantikan anggota DPRD Kota Bandung terpilih poeriode 20214-2029 di Jalan Sukabumi np 30 Kelurahan Kacapiring, Kecamatan Batununggal, Minggu (4/8/2024).


Lebih jauh Politisi Nasdem Kota Bandung ini mengatakan,  sebetulnya persoalan  PKL sudah rampung diselesaikan melaui  peninjauan lansung ke lapangam dan rapat kerja dengan berbagaai kalangan antralain organisasi PKL, dan OPD ( Organisasi  Perangkat Daerah  ) terkait.


“Tahapan-tahapan telah di lalui bahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) sekarang sudah di setujuai oleh PKL dan Pemeeintah Kota Bandung. kkini tinggal melaksanakan peraturan yang berlaku PKL menempati sesuai aturan,”terang Asep.


Sedangkan mengenai Tranfortasi di Kota Bandung ia menegaskan perlu di upayakan penertiban seperti perpakiran dan pertiban penertiban lainnya, sehingga masyarakat Kota Bandung lebih nyaman.


“Disamping pelayanan Pemerintah Kota Bandung kepada masyarakat seperti kebutuhan dasar yang dibutuhkan masyarakat di berbagai sektor terus ditingkatkan, diharapkan  masyarakat  ikut aktip  dalam program yang sedang dijalankan Pemerintah Kota Bandung. Karena, tanpa adanya duikungan masyarakat berbagai persoalan di Kota Bandung akan sangat sulit terselesaikan,” ungkapnya.


“Persoalan yang ada di Kota Bandung bukan sekedar  kemacetan, banjir dan sampah. Tapi bagaimana cara untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemenuhan kebutuhan dasar setiap masyarakat di Kota Bandung,” pungkasnya.

×
Berita Terbaru Update