Caption : H. Budiwanto, S.Si., M.M., Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat.(foto Istimewa)
BANDUNG.LENTERAJABAR.COM,- Program pupuk bersubsidi yang diberikan oleh pemerintah kepada petani kerap mengalami kelangkaan pupuk subsidi.
dalam mengatasi permasalahan kelangkaan pupuk subsidi tersebut Komisi II DPRD Jawa Barat mengusulkan untuk memperkuat produksi pupuk organik sebagai alternatif dari terbatasnya kuota pupuk subsidi yang sering menjadi kendala bagi petani.
Dengan langkah ini, diharapkan ketahanan pangan di Jawa Barat dapat semakin terjaga dan petani tidak lagi bergantung sepenuhnya pada subsidi dari pemerintah.
Ini diungkapkan H. Budiwanto, S.Si., M.M., Anggota Komisi II DPRD Jawa Barat yang membidangi perekonomian wakil rakyat dari daerah pmilihan Jabar X meliputi Kabupaten Karawang dan Purwakata.
Lebih lanjut dikatakan politisi senior partai keadilan sejahtera (pks) ini,"Sebagai alternatif kurangnya kuota pupuk subsidi peningkatan produksi organik sangat diperlukan.
Produksi pupuk organik ini akan membantu stok kebutuhan pupuk bagi petani dan sektor lain,sehingga ketergantungan terhadap pupuk subsidi bisa ditekan,jelas legislator partai berlambang dua buah bulan sabit yang mengapit satu tangkai padi tegak lurus ini.
Diambahkan Budiwanto,dengan berbagai inovasi dan teknologi yang sudah ada,produksi pupuk organik bisa dilakukan dari tingkat gapoktan,hingga pemerintah daerah,pungkas ketua dpd pks kabupaten karawang ini.(rie/red)
